Hendra Harahap, Pengusaha Muda Inspiratif

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 29 Maret 2022 - 16:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Labuhanbatu — Langkah Hendra tak surut. Meski terlilit kesulitan akibat pandemi dan dikepung persaingan ketat bisnis kedai kopi dan Cafe yang semakin menjamur, ia tetap tegar menjalankan roda bisnisnya.

Semua tantangan tersebut bukanlah penghalang. Owner Warkop Botimoon ini tetap berkreasi dan memberikan kebaikan bagi orang lain. Muda, kaya, sholeh dan dermawan. Mungkin itu gambaran yang cocok untuk pengusaha muda yang satu ini.

Terbuka Lapangan Kerja

Bisa dibilang, keberadaan Warkop Botimoon telah ikut membantu pemerintah daerah dalam mengurangi angka pengangguran.

Buktinya, Hendra mampu mempekerjakan 73 orang dengan total gaji yang dibayarkan sebesar Rp. 120.000.000 per bulan.

Bahkan Pengusaha muda ini sangat memperhatikan kesejahteraan karyawannya termasuk ibadah mereka.

Ia menyediakan tempat tinggal yang layak dan memberi makan 3 kali sehari untuk seluruh karyawannya. Bagi yang muslim, ia mewajibkan sholat lima waktu.

Baca Juga :  Fotret Nelayan, Kapal dan Pelabuhan Tanjung Tiram di Batubara
Lokasi Hendra Harahap, Pengusaha Muda Inspiratif warkop Botimoon

Selain itu, dengan adanya warkop Botimoon ini, warga sekitar merasa diuntungkan secara ekonomi. Hendra memberi peluang bagi warga untuk memasok kebutuhan Warkop Botimoon, seperti pasokan bahan makanan dan minuman. “Alhamdulillah, semua pasokan itu, meski banyak, tapi tetap bisa dibayar.” Kata Hendra.

Ketika zulnas.com, menanyakan soal kondisi kerja, Fery, salah seorang karyawan memberi testimoni:

“Enak bang. Kami juga diberikan fasilitas di warkop ini. Manajemenya mengajarkan kami kebaikan. Kami juga dipersilakan sholat apabila masuk waktu.”

Ternyata, dulu pernah juga sempat terfikir oleh Hendra untuk menghentikan bisnisnya.

Beratnya badai krisis akibat pendemi covid-19 membuatnya berniat untuk berhenti. Tapi ia tak sampai hati. Banyak karyawannya menangis. Sambil terisak merreka berkata, “Kalau warkop ini tutup, kami mau kerja dimana lagi Pak?”

Baca Juga :  Diseminasi Penelitian Akseptasi QRIS Labuhanbatu Raya, Bersama Bank Indonesia cabang Pematang Siantar

Mendekati bulan romadhon ini, Warkop Botimoon melakukan beberapa persiapan untuk menyambutnya.

Misalnya, untuk antisipasi membludaknya pengunjung di saat berbuka puasa, manajemen Botimoon menerapkan kebijakan untuk memesan tempat terlebih dulu kepada pelanggan. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi antrian sehingga pelayanan terhadap pelanggan bisa tetap maksimal.

Makan, Korokean dan Meeting

Enaknya, cafe Botimoon tak hanya menyediakan menu-menu masakan dari beberapa daerah yang khas, tetapi juga warkop ini menyediakan pasilitas seperti Room Meeting dan Room karaokean bagi pengunjung dan kalangan keluarga.

Untuk itu, ayo jangan lewatkan, apabila anda datang ke Kabupaten Labuhanbatu Propinsi Sumatera Utara, jangan lupa untuk singgah ke Cafe Botimoon, Jalan Martinus Lubis (Sibuaya), Kelurahan Sioldengan, Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu. Pasti penasaran kan? ditunggu, ya… ***BAF

Berita Terkait

Pengamat dan DPR Wanti-wanti Risiko Kredit Macet di Balik Ambisi 80.000 KopDes Merah Putih
Industri Kelapa Krisis Bahan Baku, Menperin Soroti Ekspor Kelapa Bulat
Perpekindo Tolak Moratorium Ekspor Kelapa: “Petani Jangan Jadi Korban Ego Sektoral”
Revolusi Pertanian di Batubara: RPB Cabai Siap Angkat Kesejahteraan Petani Lokal
Ternyata Manfaat Limbah Kopi Sangat Dahsyat, Apa Itu?
Bantu Pengusaha, Bank Sumut Lima Puluh Promosikan Produk KMSS
Kenaikan Harga Beras, Jangan Sampai Menyulitkan Petani Dapatkan Pupuk
PD Pasar Medan Siap Tampung Cabai Batubara 10 Ton Seminggu
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 00:38 WIB

Pengamat dan DPR Wanti-wanti Risiko Kredit Macet di Balik Ambisi 80.000 KopDes Merah Putih

Kamis, 1 Mei 2025 - 17:05 WIB

Industri Kelapa Krisis Bahan Baku, Menperin Soroti Ekspor Kelapa Bulat

Kamis, 1 Mei 2025 - 12:07 WIB

Perpekindo Tolak Moratorium Ekspor Kelapa: “Petani Jangan Jadi Korban Ego Sektoral”

Sabtu, 21 Desember 2024 - 15:29 WIB

Revolusi Pertanian di Batubara: RPB Cabai Siap Angkat Kesejahteraan Petani Lokal

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:45 WIB

Ternyata Manfaat Limbah Kopi Sangat Dahsyat, Apa Itu?

Berita Terbaru

Asahan

Jamaah Haji Asal Asahan Tiba di Kampung Halaman

Senin, 30 Jun 2025 - 16:21 WIB

Asahan

Bupati Asahan Hadir Kejurda Tinju Seleksi PON XVII 2025

Senin, 30 Jun 2025 - 16:08 WIB