PNTI Batubara Sambangi DPRD, Suarakan Krisis Nelayan dan Usulkan Solusi Rumpon Buatan

- Jurnalis

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara — Di tengah embun pagi yang masih menyelimuti, rombongan Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia (PNTI) Kabupaten Batubara mendatangi Gedung DPRD Batubara dengan satu misi: menyuarakan kondisi krisis yang tengah melanda nelayan tradisional.

Kedatangan mereka yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum PNTI Batubara, Ir. Azwar Hamid, disambut hangat oleh Ketua DPRD Batubara M. Syafii, yang didampingi anggota DPRD Nafiar dan Jalasmar.

Pertemuan berlangsung di ruang kerja Ketua DPRD, dengan turut hadir pengurus PNTI lainnya seperti Elfianto, Yuswanto, Mhd. Idris, Agustina, dan Rahmadadi Sidabalok.

Dalam pertemuan itu, Azwar Hamid memaparkan kenyataan pahit yang kini dihadapi nelayan pesisir Batubara.

“Produksi hasil tangkap nelayan saat ini telah menurun drastis hingga 60%. Banyak yang pulang dari laut tanpa membawa hasil. Ini bukan hanya berdampak pada dapur nelayan, tapi juga menekan kehidupan sosial masyarakat pesisir secara keseluruhan,” ungkap Azwar dengan nada serius.

Baca Juga :  Sambut HUT Batubara, Khairul Muslim : Bangun Daerah, Tingkatkan SDA

Azwar menyoroti kerusakan terumbu karang sebagai penyebab utama hilangnya ekosistem laut, termasuk tempat berkembang biaknya ikan. Menurutnya, tanpa langkah cepat, kemiskinan nelayan akan terus berlanjut dan menjadi siklus yang tak terputus.

Sebagai solusi, PNTI mengusulkan program pembangunan rumpon buatan, struktur buatan di dasar laut yang berfungsi sebagai tempat berkumpulnya ikan yang diharapkan bisa diakomodasi lewat dukungan Pemerintah Daerah.

Tak hanya itu, PNTI juga meminta DPRD agar mengambil peran aktif dalam pengawasan terhadap nelayan pukat trawl dan alat tangkap sejenis, yang kerap masuk ke zona tangkap nelayan tradisional, merusak ekosistem, dan merugikan nelayan kecil.

“Kalau alat tangkap destruktif seperti ini terus dibiarkan masuk ke zona kami, maka nelayan tradisional makin tertindas. Belum lagi soal hutan mangrove yang hampir punah, itu mempercepat erosi dan menghilangkan habitat ikan di pinggir pantai,” tambah Azwar.

Baca Juga :  Akhir Januari, PD AMMI Batubara Dilantik

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD M. Syafii, menyatakan dukungan penuh terhadap aspirasi PNTI. Ia mengapresiasi pemikiran dan program yang disampaikan sebagai langkah konkret menyelamatkan masa depan nelayan Batubara.

“Kami sangat mendukung program luar biasa ini. Kami minta PNTI menyusun konsep pengembangan yang komprehensif agar bisa disinergikan dengan program Pemerintah Daerah. Kita ingin hasil tangkap nelayan meningkat dan kesejahteraannya terjamin,” kata M. Syafii.

Pertemuan tersebut menandai harapan baru bagi para nelayan tradisional. Dengan dukungan legislatif dan rencana aksi nyata dari PNTI, persoalan klasik nelayan mulai dari hasil tangkap minim, kerusakan lingkungan laut, hingga ketidakadilan zona tangkap diupayakan mendapat perhatian serius. (Azmi).

Berita Terkait

Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”
Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati
PNTI Batubara Audiensi ke PT BRC, Soroti Krisis Nelayan dan Usulkan Program Konservasi Laut
PNTI Batubara Audiensi ke PT IAA, Soroti Krisis Ekologi dan Kemiskinan Nelayan Pesisir
Eks Kadisperkim LH Batubara Akan Laporkan Sekda dan Inspektorat ke APH Terkait Temuan BPK
Husnul Khotimah Tanjung Tiram Siapkan Lompatan Baru Pendidikan Batubara
Turnamen Sepak Bola U-45 di Guntung: “Tua di Usia, Muda di Semangat”
BNNK Batubara dan IWO Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba di SMP Negeri 1 Lima Puluh
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:41 WIB

Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:31 WIB

PNTI Batubara Sambangi DPRD, Suarakan Krisis Nelayan dan Usulkan Solusi Rumpon Buatan

Selasa, 24 Juni 2025 - 12:15 WIB

Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati

Sabtu, 21 Juni 2025 - 14:59 WIB

PNTI Batubara Audiensi ke PT BRC, Soroti Krisis Nelayan dan Usulkan Program Konservasi Laut

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:00 WIB

PNTI Batubara Audiensi ke PT IAA, Soroti Krisis Ekologi dan Kemiskinan Nelayan Pesisir

Berita Terbaru