Daud Sebut Tenaga Honorer di RSUD Batubara Macam Kantor Ibu dan Anak

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 24 Januari 2020 - 21:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara –Pj Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Batubara Muhammad Daud belum bisa memastikan kapan diumumkan hasil assesment tenaga Honorer di Batubara.

Pejabat yang baru dilantik Bupati Batubara sepekan lalu itu hanya bisa menjelaskan tujuan assesment tenaga honorer di Batubara itu adalah untuk melihat kompetensi para tenaga honorer yang selama ini bekerja disetiap kantor Dinas di Batubara.

“Belum bisa kita pastikan kapan jadwal pengumuman hasil assesment honorer, namun tujuannya adalah untuk mencari kompetensi para tenaga hhonorer di Batubara” Ujar Daud kepada zulnas.com diruang kerjanya Kamis (23/1/2020).

Lebih lanjut Daud mengatakan, jumlah tenaga honorer yang bekerja di setiap Dinas akan dikurangi, pengurangan tenaga honorer itu akan memberikan dampak positif dari efesiensi anggaran APBD Batubara.

Baca Juga :  Rohana Ngaku Kerangka Manusia yang Ditemukan di Tanjung Tiram Adalah Suaminya

Banyaknya jumlah tenaga honorer di Batubara menurutnya bukan malah mempermudah keadaan, namun, dengan jumlah 1700 tenaga honorer di Batubara, sejumlah kantor pelayanan di Batubara diistilahkannya semacam kantor ‘Ibu dan anak’.

“Coba lihat kantor RSUD Batubara, banyaknya pegawai disana membuat kantor itu macam kantor Ibu dan anak,” Kata Daud

Untuk kantor RSUD Batubara, ujar Daud, jumlah tenaga honornya berkisar 130 orang, dari angka itu, ia menjumlahkan setiap bulannya anggaran APBD Batubara terkuras membayarkan gaji mereka lebih kurang 130 juta setiap sebulannya,”

Begitu juga kantor lainnya, jadi menurut Daud, Pemkab Batubara kedepan akan melakukan efisiensi anggaran, sedangkan bagi tenaga honorer, Pemkab Batubara akan memakai tenaga yang punya keterampilan khusus saja.

Baca Juga :  Ny Zahir : "Biasakan Anak Cuci Tangan Pakai Sabun"

Untuk tenaga honorer di RSUD Batubara, 50 orang saja sudah cukup. Jadi, setiap bulannya, Pemerintah tidak lagi memganggarkan ratusan juta hanya untuk membayar gaji mereka.

Dari efisiensi anggaran itu, menurutnya Pemkab Batubara bisa menambah alokasi anggaran dari flapon anggaran Bidang infrastruktur, dari pada membayar beban tenaga honorer disana.

Selain kantor RSUD, rencananya, tenaga honorer dikantor Satpol PP juga turut menjadi perhatiannya, dikantor Satpol PP tenaga honornya juga bakal dipangkas oleh pemerintah daerah Batubara. ****Zn

Berita Terkait

“Ketika Lari 100 Mulai Dimulai : Wajah Baru Birokrasi Batubara”
“Riuh Evaluasi Pejabat Batubara: Warga Mulai Bersuara di Dunia Maya”
“Menanti Evaluasi Besar-Besaran di Tubuh Pemerintahan Batubara”
“Bupati Baharuddin : Saya Ingin Lari 100, OPD Masih di Kecepatan 40”
Bupati Batubara H. Baharuddin Siagian Dukung Penuh Zikir Akbar Nasional di Kota Medan
Ketua Harian IPK Batubara: Zahir Terlalu Nyinyir, Seolah ‘Meludah ke Langit’
IMABARA Desak Pemkab Batubara Usut Kilang Padi Mangkrak di Desa Air Hitam
Warga Ujung Kubu Ucapkan Terima Kasih atas Pembangunan Jalan oleh Bupati Baharuddin Siagian
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 20:14 WIB

“Ketika Lari 100 Mulai Dimulai : Wajah Baru Birokrasi Batubara”

Rabu, 12 November 2025 - 13:06 WIB

“Riuh Evaluasi Pejabat Batubara: Warga Mulai Bersuara di Dunia Maya”

Selasa, 11 November 2025 - 15:35 WIB

“Menanti Evaluasi Besar-Besaran di Tubuh Pemerintahan Batubara”

Senin, 10 November 2025 - 22:46 WIB

“Bupati Baharuddin : Saya Ingin Lari 100, OPD Masih di Kecepatan 40”

Senin, 10 November 2025 - 18:55 WIB

Bupati Batubara H. Baharuddin Siagian Dukung Penuh Zikir Akbar Nasional di Kota Medan

Berita Terbaru

LABUHANBATU

“Sahabat Satu” yang Selalu Ada di Setiap Langkah Hidup

Jumat, 14 Nov 2025 - 20:08 WIB

LABUHANBATU

Dewan Guru SMK Yapim Rantauprapat Hadiri Pernikahan Dona – Randi

Kamis, 13 Nov 2025 - 01:07 WIB