Dihujani Kritikan, APBD Batubara Tahun Anggaran 2019 Sah

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 23 November 2018 - 23:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Batubara Harry Nugroho saat menandatangani nota APBD Tahun terakhir masa jabatannya. (Foto istime)

Batubara,zulnas.com – Dengan rangkaian yang panjang, akhirnya DPRD Kabupaten Batubara menerima R APBD Tahun 2019 untuk ditetapkan sebagai peraturan daerah (Perda). Melalui sidang paripurna, sejumlah partai politik menyampaikan hujanan kritikan pada pendapat akhir fraksi. Kamis (21/11/2018). Fraksi PPP dan Nurani Keadilan dapat menerima dan menyetujui tetapi dengan catatan.

Sesuai laporan badan anggaran (Banggar) DPRD Kab. Batubara, besar pendapatan Tahun 2019 Rp1,140 T. Pembiayaan daerah Rp95,7 M. Perlu dicermati secara seksama bahwa perolehan PAD setiap tahun sangat tidak stabil. Dan tahun mendatang bisa lebih dinamis. Apalagi diketahui Batubara termasuk daerah kaya akan SDA.

Baca Juga :  Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati

“Kepada bupati untuk mengevaluasi serta melakukan pendataan secara intensif sehingga penyerapan PAD lebih fantastis,” kata Ahmad Badri, juru bicara PPP dalam penyampaian pendapat akhir fraksinya.

Kemudian belanja daerah pada APBD 2019 sebesar Rp1,2 T dialokasikan pada masing-masing SKPD. Mencermati laporan Banggar Fraksi PPP dapat menerima R APBD Batubara 2019 untuk ditetapkan menjadi APBD dengan catatan Kadis PU agar menegur dan menyegerakan rekanan terhadap pembangunan infrastruktur yang terbengkalai di Tahun 2018. PPAKD agar menginventarisir aset bergerak dan tidak bergerak.Sedangkan Dinas Pendapatan agar lebih mengoptimalkan potensi PAD.

Fraksi Nurani Keadilan DPRD Batubara sebagaimana disampaikan Amad Mukhtas, dapat menerima dan menyetujui R APBD 2019 dengan catatan pemerintah daerah perlu memperbaiki system dan kualitas, kuantitas SDM di beberapa SKPD yang memilikki target pendapatan dengan harapan tahun berikutnya PAD bisa lebih meningkat.

Baca Juga :  Wabup Syafrizal Minta Kementrian ATR/BPN Tunda Perpanjangan HGU PT Socfindo

Mengingatkan Pemkab Batubara terhadap pengadaan mobil dinas jabatan tidak menjadi skala prioritas. Sebab masih banyak kebutuhan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat antara lain infrastruktur, perekonomian dan kesejahteraan pegawai honorer.

Setelah fraksi menyampaikan pendapat akhir dilanjutkan penandatanganan bersama berita acara persetujuan APBD Batubara 2019 oleh Pemkab Batubara, dilakukan Bupati H RM Harry Nugroho, SE dan Ketua/Wakil Ketua DPRD, H Selamat Arifin, SE, MSi, Drs Suwarsono, dan Syafrizal.

Bupati Batubara H RM Harry Nugroho, SE merespon positif disetujuinya R APBD Batubara 2019 menjadi APBD. Dan menyatakan terimakasih kepada semua anggota dewan. ****Zulnas

Berita Terkait

Batubara Pecahkan Rekor! 100 Persen Desa Sudah Bentuk Kopdes Merah Putih
Rembuk Paripurna KTNA Batubara: Kamal Rata Terpilih Secara Aklamasi
Aspirasi Petani Empat Desa Menggema di Reses DPRD Batubara: “Pintu Klep Harus Dibangun, Sawit Tak Lagi Berbuah”
IWO Batubara Gelar Rakerda: Menuju Organisasi Jurnalistik yang Solid dan Profesional
ASN Bapenda Batubara Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kos, Diduga Alami Depresi
Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”
PNTI Batubara Sambangi DPRD, Suarakan Krisis Nelayan dan Usulkan Solusi Rumpon Buatan
Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 17:32 WIB

Batubara Pecahkan Rekor! 100 Persen Desa Sudah Bentuk Kopdes Merah Putih

Kamis, 3 Juli 2025 - 08:40 WIB

Rembuk Paripurna KTNA Batubara: Kamal Rata Terpilih Secara Aklamasi

Selasa, 1 Juli 2025 - 17:32 WIB

IWO Batubara Gelar Rakerda: Menuju Organisasi Jurnalistik yang Solid dan Profesional

Jumat, 27 Juni 2025 - 13:50 WIB

ASN Bapenda Batubara Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kos, Diduga Alami Depresi

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:41 WIB

Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”

Berita Terbaru