Soal Jembatan Ambruk, Zahir Ingatkan Kadis PUPR Siapkan Matreal Jembatan Alternatif

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 6 Februari 2019 - 12:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batubara,zulnas.com – Setelah lima hari, mulai Sabtu hingga Rabu (02-06/02/219) tidak ada tanggapan dari dinas terkait atas putusnya jembatan penghubung antara Kabupaten Sergai – Batubara akhirnya ditanggapi langsung oleh Bupati Batubara Ir Zahir MAP.

Dalam kunjungannya itu, Bupati Zahir nampak kelihatan beram atas tidak adanya inisiatif dari Dinas PUPR yang dikomandoi oleh Plt Kepala Dinas Muhammad Yunus ST itu.

Hal itu disampaikan Zahir saat meninjau jembatan amblas di Kelurahan Pangkalan Dodek, Kecamatan Medang Deras, Bupati Batubara Zahir meminta kepada Dinas PUPR untuk segera melakukan perbaikan dengan membangun jembatan alternatif.

Baca Juga : Jembatan Penghubung Sergei – Batubara Ambruk, Plt Kadis PUPR M Yunus Blokir Panggilan Masuk

“Tadi pagi saya sudah meninjau langsung jembatan yang putus di pangkalan dodek itu, saya marah kepada Dinas PUPR, camat serta kepala desa. Masak masyarakat yang mengeluarkan duit untuk menginisiatif membuat jembatan darurat,” kata Zahir kepada sejumlah awak media saat acara rapat koordinasi dan sosialisasi Satgas Bansos Polres Batubara dan Pemkab Batubara, di Aula Bhayangkari, Mapolres Batubara, Rabu (6/2/2019).

Baca Juga :  Inilah 4 Program Prioritas Kabupaten Batubara Tahun 2025

Politikus PDI Perjuangan itu mengatakan, dalam hal seperti itu, seharusnya peran pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat.

“Jadi, ada warga yang mendahulukan dana untuk buat jembatan darurat. Jadi idenya itu yang mahal. Di mana peran pemerintah dalam hal ini, di mana Dinas PUPR, diman camat dan kepala desa,” tegas Zahir.

Baca Juga : Jembatan Penghubung Sergai dan Batubara Ambruk. Aktifitas Ekonomi Lumpuh. 

Selain meninjau jembatan, Bupati Zahir juga menjelaskan telah meninjau beberapa bangunan infrastruktur termasuk meninjau gedung Puskesmas. “Saya juga meninjau gedung puskesmas. Puskesmasnya jorok, katanya, pegawainya juga sombong- sombong. Uda gitu ada pohon yang sudah menjorok ke arah kantin, sudah diminta untuk ditebang, tapi gak juga ditebang”, ujarnya.

Baca Juga :  Petugas Pantarlih Lakukan Coklit di Desa Idrayaman

Selanjutnya, politikus PDIP ini jyga memberikan warning kepada pegawai yang sudah tidak betah dan sanggup lagi bekerja sebagai pelayanan masyarakat , jika memang sudah tidak betah, silahkan mengundurkan diri, saya akan tandatangani permohonan nya.

“Kalau memang sudah tak sanggup bekerja, mengundurkan diri saja. Kepada Sekda, mana yang tidak bisa kerja, copot saja, biar saya teken. Beri peringatan dulu. Untuk jembatan, saya tunggu hari ini juga material harus sudah masuk untuk perbaikan jembatan, jangan tunggu besok-besok lagi,” tuturnya. ****Zn

Berita Terkait

Batubara Pecahkan Rekor! 100 Persen Desa Sudah Bentuk Kopdes Merah Putih
Rembuk Paripurna KTNA Batubara: Kamal Rata Terpilih Secara Aklamasi
Aspirasi Petani Empat Desa Menggema di Reses DPRD Batubara: “Pintu Klep Harus Dibangun, Sawit Tak Lagi Berbuah”
IWO Batubara Gelar Rakerda: Menuju Organisasi Jurnalistik yang Solid dan Profesional
ASN Bapenda Batubara Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kos, Diduga Alami Depresi
Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”
PNTI Batubara Sambangi DPRD, Suarakan Krisis Nelayan dan Usulkan Solusi Rumpon Buatan
Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 17:32 WIB

Batubara Pecahkan Rekor! 100 Persen Desa Sudah Bentuk Kopdes Merah Putih

Kamis, 3 Juli 2025 - 08:40 WIB

Rembuk Paripurna KTNA Batubara: Kamal Rata Terpilih Secara Aklamasi

Selasa, 1 Juli 2025 - 17:32 WIB

IWO Batubara Gelar Rakerda: Menuju Organisasi Jurnalistik yang Solid dan Profesional

Jumat, 27 Juni 2025 - 13:50 WIB

ASN Bapenda Batubara Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kos, Diduga Alami Depresi

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:41 WIB

Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”

Berita Terbaru