Lempar Salah Sasaran, Pipi Wanita Ini Bak Kenak Bogem 20 Jahitan

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 25 Januari 2023 - 16:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara — Namanya dikait-kaitkan oleh seorang pelayan warung tuak saat bertengkar dengan teman prianya, seorang perempuan yang juga pelayan di warung tuak tersebut terkena imbas.

Peristiwa tersebut terjadi di salah satu warung tuak di benteng sungai di Desa Pakam Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara, Selasa (24/1/23).

Informasi yang dihimpun menyebutkan saat itu Yn (23) yang merupakan pelayan di warung tuak dan disebutkan berdomisili di Desa Mandarsah Kecamatan Medang Deras sedang bertengkar dengan teman prianya di warung tuak tempatnya bekerja.

Dalam pertengkaran tersebut, YN menyebut-nyebut nama korban Yus. Tidak terima dirinya dikait-kaitkan dalam pertengkaran tersebut, spontan Yus menyanggah.

Baca Juga :  Tawuran Mencekam, Masa Gunakan Bom Molotov di Pasar Tanjung Tiram

Namun sanggahan Yus malah membuat Yn emosi dan memaki Yus dengan menyebut nama binatang. Usai memaki, Yn disebutkan meraih sebuah gelas tuak dan melemparkannya ke arah muka Yus.

Nahas, Yus tidak sempat mengelak hingga gelas tersebut mendarat tepat di bagian pipi sebelah kirinya seperti kenak bogem. Darahpun mengucur deras dari luka lemparan gelas tersebut.

Melihat Yus terluka dan wajahnya mengeluarkan darah segar, pengunjung langsung melarikan korban ke klinik terdekat. Di kilinik Yus terpaksa menerima 20 jahitan di bagian pipi, alis dan dibawah kelopak mata.

Baca Juga :  Rampas HP, Pemuda Mocok-mocok Ini Ditangkap Polisi

Tidak terima putrinya dianiaya, usai berobat Dewi sang ibu segera membawa Yus putrinya membuat laporan pengaduan (LP) ke Polres Batubara.

“Anakku dijahit lebih dari 20 jahitan dan kami hanya minta Yn bertanggung jawab dengan membayar biaya perobatan saja, masalah selesai. Namun Yn  keberatan dan menantang sambil mengatakan, silahkan saja lapor polisi, aku nggak takut,” beber Dewi.

Dikonfirmasi wartawan, Kasat Reskrim Polres Batubara AKP Jhon H Tarigan  membenarkan korban telah membuat pengaduan di Polres Batubara. “Masih LP aja”, tulis Kasat Reskrim melalui pesan whatsappnya, Rabu (25/1/23). (Epson).

Berita Terkait

Tabrakan Beruntun di Sei Balai Tewaskan Seorang Pelajar, Empat Lainnya Luka-Luka
Adik Bunuh Abang Gara-Gara Sabu, Terkuak Dugaan Jejak Bandar Besar di Desa Bogak
Adik Bunuh Abang Gara-Gara Sabu
Kejari Batubara Sita Rp500 Juta dari Tersangka Korupsi Proyek Digitalisasi Pendidikan
Remaja Pengendara Vario Meninggal Dunia Usai Tabrakan dengan L300 di Medang Deras
Dari Ruang Kelas ke Jeruji Besi: Kisah Ambruknya Digitalisasi Pendidikan di Batubara
Skandal Kredit Bermasalah: Tanah Milik Nurdin Dijadikan Agunan Tanpa Izin di BRI Unit Pajak Sore
Kasus Penipuan Rp150 Juta Berjalan Lamban, Korban Minta Kepastian Hukum ke Kapolres Batubara
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 00:12 WIB

Tabrakan Beruntun di Sei Balai Tewaskan Seorang Pelajar, Empat Lainnya Luka-Luka

Senin, 12 Mei 2025 - 17:44 WIB

Adik Bunuh Abang Gara-Gara Sabu, Terkuak Dugaan Jejak Bandar Besar di Desa Bogak

Senin, 12 Mei 2025 - 17:35 WIB

Adik Bunuh Abang Gara-Gara Sabu

Rabu, 23 April 2025 - 23:38 WIB

Kejari Batubara Sita Rp500 Juta dari Tersangka Korupsi Proyek Digitalisasi Pendidikan

Kamis, 17 April 2025 - 10:41 WIB

Remaja Pengendara Vario Meninggal Dunia Usai Tabrakan dengan L300 di Medang Deras

Berita Terbaru