Zulnas.com, Batubara — Pemerintahan Kabupaten Batubara disebutkan telah membuat MoU kerjasama dengan Pemko Medan. Kerjasama tersebut dilakukan dengan PD Pasar dalam rangka untuk membantu para petani Cabai di Batubara.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Holikultur Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Batubara Armen Syam kepada zulnas.com, menanggapi ihwal anjlok harga cabai merah di Kabupaten Batubara, Jum’at (28/4/23).
Armen mengatakan, kontrak kerjasama tersebut sudah ditandai tangani bersama, dan rencananya, pengiriman perdana akan dilaksanakan pada minggu ini dengan harga yang cukup menggembirakan para petani.
Tak hanya itu, dia juga menjelaskan, MoU Petani Cabai itu akan dilaksanakan dengan PD Pasar Pemko Medan dalam satu tahun anggaran, termasuk soal harga dan jumlah kapasitas yang dibutuhkan.
“Rencananya, pengiriman perdana akan dilakukan Minggu ini bang, dengan plafon harga 25 ribu perkilo,” kata Armen Syam.
Baca : Harga Cabai di Batubara Anjlok, Kadis Pertanian ‘Salahkan Pasar’
Lebih lanjut, dia mengatakan, bahwa kemampuan pihak PD Pasar Pemko Medan belum mampu mengkaper kebutuhan diatas 20 ton dalam seminggu, namun, tahap awal, kata dia, PD Pasar sudah menyepakati harga dan jumlah maksimum 10 ton per minggu dengan jangka waktu 1 tahun.
“Kemarin kesepakatan harganya 25 ribu per kilogram dengan kapasitas 10 ton selama seminggu,” beber dia.
Selanjutnya, dia mengatakan, kemampuan tonase Cabai yang akan dikirim ke PD Pasar Medan, kata dia, akan didapatkan dari tiga desa yang menjadi lumbung Cabai di Batubara. Tiga desa tersebut, diantaranya adalah, Desa Lubuk Cuik, Desa Gambut Laut dan Desa Gunung Bandung.
“Itu semua sudah disepakati, dan tinggal melakukan pengiriman perdananya dalam Minggu ini,” sebutnya.
Selain itu, dia juga menjelaskan, pengiriman Cabai sebanyak 10 ton per minggu itu akan dilaksanakan dalam seminggu dua kali, dengan waktu yang sudah dijadwalkan itu, dia berharap para petani Cabai dapat mendukung kerjasama tersebut.
Lanjut dia, Dengan MoU ini, kita berharap kepada para petani Cabai agar dapat bekerjasama dengan baik, dengan memberikan dukungan pertanian agar kontrak kerjasama dalam satu tahun itu dapat dilaksanakan dengan lancar.
“Dengan MoU ini bisa saling dukung, petani juga dapat memberikan cabainya melalui kelompok yang sudah disepakati,” harapnya. (Dan).
