Pasien Tanpa Identitas Meregang Nyawa di RSUD Batubara. Ada Yang kenal?

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 10 Januari 2019 - 12:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang pemuda tanpa identitas meregang nyawa di RSUD Batubara,  kamis (10/01).

Seorang pemuda tanpa identitas meregang nyawa di RSUD Batubara, kamis (10/01).

Batubara,zulnas.com – Seorang pemuda tanpa identitas ditemukan berada di RSUD Batubara Desa Kuala Gunung Kecamatan Limapuluh, kamis (10/01). Pria yang berumur diperkirakan 35 tahun itu saat ini mendapat luka cukup serius dan sangat membutuhkan perawatan medis secara intensif melalui operasi.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batubara dr Juri Freza menyebutkan pasien itu membutuhkan perawatan intensif dari dokter, karena pasien belum didatangi pihak keluarganya jadi pihak rumah sakit belum berani melakukan tindakan medis, untuk sebagai syarat pertanggung jawaban adminiatrasi untuk operasi.

“Pria ini masuk tadi subuh sekira pukul 03.00 Wib. Ia masuk ke RSUD Kuala Gunung dirujuk dari Puskesmas Labuhan Ruku”, kata dr Juri Freza, kamis (10/01).

Mantan ketua DPD KNPI Batubara itu mengaku kondisi pasien yang tak dikenal itu sudah masuk gategori stadium II, dengan kondisi yang cukup parah. darah dari mata, telinga dan hidungnya terus keluar, pasien itu hanya terkapar koma tidak sadarkan diri. pihak rumah sakit sampai saat ini masih menunggu keluarga atau kerabat dari sipasien.

Baca Juga :  PWI Dan Polres Batubara Gelar Turnamen Sepak Bola dan Potong Nasi Tumpeng HPN 2023

Ketika ditanya, apa penyakit yang diidap pasien?, dr Juri Freza menyebutkan dari hasil diagnosa sementara, pasien menderita trauma capitis dan perlu mendapat perawatan intensif, tulang pada bagian kepala ada semacam terkena benturan, diduga pasien sakit akibat jatuh.

Terpisah, kepala Puskesmas Labuhan Ruku melalui dr Andi saat dimintai keterangannya menyebutkan bahwa tadi malam ada seorang pemuda diantar ke Puskesmas Labuhan ruku akibat jatuh kecelakaan dari kereta.

“Tadi malam, memang ada pasien yang datang akibat jatuh dari kereta sekitar pukul 23.00 Wib”, ujar dr Andi melalui via telpon seluler kepada zulnas.com kamis (10/01).

Baca Juga :  Kasus Penipuan CPNS, Suparman Libatkan Eks Pejabat Batubara Inisial Gan

Pasien yang datang itu, kata dr Andi, dibawah ke puskesmas Labuhan ruku oleh masyarakat tanpa identitas. Setelah subuh dini hari, kemudian perawat merujuk pasien itu ke RSUD Kuala Gunung.

“Ya memang ada, pasiennya telah kita rujuk subuh tadi ke Kuala Gunung RSUD Batubara”, terang dr Andi.

Mengenai identitas korban, dr Andi tidak bisa menyebutkan siapa identitasnya, sebab, pasien yang dirujuk itu tidak membawa identitas apapun.

Menurut informasi yang dihimpun zulnas.com, pria tak dikenal itu diduga berasal dari Gang Baru Desa Suka Maju Kecamatan Tanjung Tiram. Namun hingga kini, belum ada keluarga yang datang membesuknya. ****Zn

Berita Terkait

Bagan Arya: Di Antara Pasang, Harapan, dan Akar Mangrove yang Bertahan
“Dari Lari 40 Menuju Lari 100: Ujian Awal Pejabat Baru Batubara”
“Ketika Lari 100 Mulai Dimulai : Wajah Baru Birokrasi Batubara”
“Riuh Evaluasi Pejabat Batubara: Warga Mulai Bersuara di Dunia Maya”
“Menanti Evaluasi Besar-Besaran di Tubuh Pemerintahan Batubara”
“Bupati Baharuddin : Saya Ingin Lari 100, OPD Masih di Kecepatan 40”
Bupati Batubara H. Baharuddin Siagian Dukung Penuh Zikir Akbar Nasional di Kota Medan
Ketua Harian IPK Batubara: Zahir Terlalu Nyinyir, Seolah ‘Meludah ke Langit’
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 02:48 WIB

Bagan Arya: Di Antara Pasang, Harapan, dan Akar Mangrove yang Bertahan

Rabu, 19 November 2025 - 01:32 WIB

“Dari Lari 40 Menuju Lari 100: Ujian Awal Pejabat Baru Batubara”

Senin, 17 November 2025 - 20:14 WIB

“Ketika Lari 100 Mulai Dimulai : Wajah Baru Birokrasi Batubara”

Rabu, 12 November 2025 - 13:06 WIB

“Riuh Evaluasi Pejabat Batubara: Warga Mulai Bersuara di Dunia Maya”

Selasa, 11 November 2025 - 15:35 WIB

“Menanti Evaluasi Besar-Besaran di Tubuh Pemerintahan Batubara”

Berita Terbaru