Zahir yakin 2024 Kabupaten Batu Bara Bebas Dari Orang Miskin

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 25 November 2019 - 17:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara —Bupati Batubara  Zahir memasang target di akhir tahun kepemimpinannya pada 2024 mendatang, tidak ada lagi masyarakat kabupaten Batubara yang hidup dibawah garis kemiskinan.

Untuk itu, diperlukan perubahan sikap dan mental dari masyarakat miskin di kabupayen Batubara untuk berusaha agar keras lolos dari jerat kemiskinan.

Hal itu dilakukan agar kemiskinan tidak lagi senantiasa diwariskan secara turun temurun dengan adanya proyek strategis nasional di Pelabuhan Kuala Tanjung, demikian disampaikan Bupati Batubara Zahir dalam pelantikan 35 Anggota DPRD di ruang paripurna, pada Senin (25/11/2019).

Bupati Zahir memproyeksikan apabila proyek strategis nasional Pelabuhan Kuala Tanjung sudah berjalan dengan baik, maka pihaknya akan merekrut 110 ribu tenaga kerja di kabupaten Batubara, untuk itu ia mengharapkan masyarakat untuk segera menyiapkan keterampilan dan tenaga kerja dalam menyahuti peluang besar tersebut.

“Tentu daerah kita adalah daerah kawasan proyek strategis nasional, ketika ini sudah berjalan baik, maka kita akan merekrut 110 ribu tenaga kerja yang akan ditempatkan pada kawasan industri ini. Bayangkan dengan jumlah rakyat miskin kita hanya 51.300 ribu. Maka saya pastikan yang miskin-miskin  tadi karna tidak punya pekerjaan akan tertampung semua dalam kawasan industri ini,” katanya panjang lebar.

Bupati Batubara Zahir saat menyampaikan pidatonya dalam pelantikan 35 anggota DPRD Batubara, Senin (25/11/2019).

Oleh karnya, Bupati Zahir meminta agar OPD terkait segera melakukan inventarisasi kualifikasi kebutuhan pekerjaan dan menata seluruhnya kebutuhan -kebutuhan pokok yang ada di pasar berlabel industri itu.

Baca Juga :  Salurkan CSR, Alfamidi Berbagi Sembako Di Desa Lalang

Hal tersebut bertujuan untuk melihat dan mengukur seberapa besar kesempatan bagi putra-putri Batubara dan berapa besar kebutuhan-kebutuhan pokok untuk mengisi roda perputaran ekonomi masyarakat dengan adanya multiefek dari kawasan proyek strategis nasional tersebut.

“ketika proyek strategis nasional ini sudah terjadi, maka akan dibutuhkan kawasan penyanggah untuk menghidupi 110 ribu pekerja, dengan kawasan penyanggah ini, maka pemerintah Batubara akan mempersiapkan berapa pekerja yang harus dibutuhkan, berapa jumlah telur dan beras, sayur-mayur dan cabai yang dibutuhkan, sehingga para petani dan masyarakat bisa memanfaatkan lokasi-lokasinya untuk memenuhi kebutuhan pokok akibat multiefek dari pembagunan Kwala Tanjung ini,” katanya berulang-ulang kali.

Baca Juga :  Pekerjaan Normalisasi Tak Profesional

Untuk itulah, Ketua Partai PDI – Perjuangan itu mengharapkan adanya dukungan dari masyarakat untuk mengsukseskan seluruh program-program yang telah dicanangkannya selama memimpin Batubara. Karna menurutnya sebaik apapun kegiatan yang telah dirancang tanpa dukungan dari masyarakat sama saja tidak ada artinya.

Bupati Batubara Zahir sesuai menghadiri pelantikan 35 anggota DPRD Batubara, Senin (25/11/2019).

“Jadi saya berharap masyarakat juga harus mendukung terhadap pembaggunan kawasan ekenomi Khusus (KEK) dan industri pelabuhan Kwala Tanjung ini,” harapnya.

Politikus PDI – Perjuangan itu juga menginggatkan kepada jajaranya untuk segera melakukan optimalisasi pelayanan dibidang perizinan dengan mempersingkat seluruhnya prosedur perizinan bagi merka yang mau menanamkan modalnya di kabupaten Batubara.

“Dan pemerintah Batubara juga harus membantu ini, jangan izin diperlambat, harus bergerak cepat, harus cepat kita melayani karna itu juga membantu kita dalam mengurangi pengangguran dan juga menuntaskan kemiskinan,” cetusnya. ***

Berita Terkait

IWO Batubara Gelar Rakerda: Menuju Organisasi Jurnalistik yang Solid dan Profesional
ASN Bapenda Batubara Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kos, Diduga Alami Depresi
Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”
PNTI Batubara Sambangi DPRD, Suarakan Krisis Nelayan dan Usulkan Solusi Rumpon Buatan
Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati
PNTI Batubara Audiensi ke PT BRC, Soroti Krisis Nelayan dan Usulkan Program Konservasi Laut
PNTI Batubara Audiensi ke PT IAA, Soroti Krisis Ekologi dan Kemiskinan Nelayan Pesisir
Eks Kadisperkim LH Batubara Akan Laporkan Sekda dan Inspektorat ke APH Terkait Temuan BPK
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 17:32 WIB

IWO Batubara Gelar Rakerda: Menuju Organisasi Jurnalistik yang Solid dan Profesional

Jumat, 27 Juni 2025 - 13:50 WIB

ASN Bapenda Batubara Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kos, Diduga Alami Depresi

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:41 WIB

Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:31 WIB

PNTI Batubara Sambangi DPRD, Suarakan Krisis Nelayan dan Usulkan Solusi Rumpon Buatan

Selasa, 24 Juni 2025 - 12:15 WIB

Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati

Berita Terbaru

Asahan

Jamaah Haji Asal Asahan Tiba di Kampung Halaman

Senin, 30 Jun 2025 - 16:21 WIB

Asahan

Bupati Asahan Hadir Kejurda Tinju Seleksi PON XVII 2025

Senin, 30 Jun 2025 - 16:08 WIB