Zulnas.com, Medan – Anggota Komisi I DPR RI, Trinovi Khairani Sitorus, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumatera Utara (Sumut) pada Jumat (24/1). Dalam kunjungan ini, Trinovi mendengarkan langsung berbagai kendala komunikasi dan informasi yang dihadapi provinsi tersebut.
Kunjungan yang disambut Kadis Kominfo Sumut, Ilyas Sitorus, menjadi momen penting untuk menyampaikan sejumlah persoalan, mulai dari wilayah blankspot, bahaya judi online, hingga infrastruktur digital di daerah.
“Kami sangat menghargai kunjungan ini. Salah satu kendala utama di Sumut adalah masih adanya daerah yang blankspot, termasuk di Nias Utara. Hal ini sangat menghambat penyampaian informasi pemerintah hingga ke desa, juga memengaruhi proses pembelajaran berbasis internet,” ujar Ilyas.
Menurut Ilyas, program pemerintahan berbasis elektronik yang diusung Presiden RI membutuhkan dukungan infrastruktur komunikasi yang merata. “Bagaimana kita membangun Indonesia dari desa ke kota jika akses komunikasi terganggu? Apalagi siswa kini bergantung pada internet untuk belajar,” tambahnya.
Tak hanya itu, Ilyas menyoroti bahaya judi online yang kian marak. “Judi online merusak dari berbagai aspek, baik finansial, sosial, hingga akademik. Kami berharap DPR RI, khususnya Komisi I, dapat mendorong langkah lebih strategis, seperti memblokir market judi online, selain hanya takedown situsnya,” tegasnya.

Wakil Bupati Nias Utara terpilih, Yusman Zega, yang turut hadir, menyoroti kondisi di Nias Utara. “Sekitar 42 wilayah di Nias Utara masih blankspot meski sudah ada tower telekomunikasi. Masyarakat sering berkumpul di jembatan untuk mencari sinyal. Ini sangat menyulitkan kami, terutama saat program pemerintah dan pendidikan berbasis internet,” ungkapnya.
Menanggapi aspirasi tersebut, Trinovi Khairani berjanji akan membawa isu-isu ini ke tingkat pusat. “Jaringan internet yang buruk dan kendala komunikasi menjadi perhatian serius kami. Dalam rapat kerja nanti, kami akan memperjuangkan solusi agar pemerataan komunikasi dan informasi bisa segera terwujud,” ujar politisi Partai Golkar itu.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk mendorong dukungan pusat terhadap infrastruktur digital, Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk membantu daerah di Sumut.
“Komunikasi yang lancar adalah kunci pemerintahan yang terintegrasi dari pusat hingga daerah. Kami akan terus berjuang agar masyarakat Sumut mendapat akses yang lebih baik,” tutup Trinovi.
Kunjungan ini menjadi awal yang menjanjikan untuk menghadirkan solusi nyata atas tantangan komunikasi di Sumut, sekaligus mempererat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. (Ril).