Zulnas.com, Batubara, – RSUD H OK Arya Zulkarnain terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Batubara. Sejalan dengan visi dan misi Bupati Batubara terpilih, Baharuddin Siagian, yang menekankan pentingnya akses kesehatan yang merata melalui layanan BPJS, RSUD siap memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Direktur RSUD OK Arya Zulkarnain dr Wahyu kepada zulnas.com, di Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batubara, Senin 20 Januari 2025.
RSUD H OK Arya Zulkarnain, kata dr Wahyu, kini tengah fokus melakukan pembenahan di berbagai aspek, termasuk peningkatan fasilitas, sumber daya manusia, dan layanan kesehatan.
“RSUD berkomitmen untuk menjadi rumah sakit rujukan utama di Batubara pada tahun 2026. Kami terus memperbaiki infrastruktur, menambah alat medis canggih, dan mengembangkan layanan berbasis BPJS agar semakin terjangkau bagi masyarakat,” ujarnya.
Fokus Layanan Kesehatan dan Inovasi Baru
Salah satu inovasi utama yang sedang dikembangkan adalah implementasi Program Kanker Jantung Stroke dan Uronefro (KSJU) dari Kementerian Kesehatan. Program ini akan mendukung pengadaan alat medis modern seperti Monografi, CT-Scan 64 Slice, dan Echokardiografi, yang akan dioperasikan mulai tahun 2025.
Baca : Transformasi RSUD OK Arya: Harapan Baru untuk Layanan Kesehatan Berkualitas di Batubara
“Dengan hadirnya alat-alat ini, RSUD dapat memberikan layanan yang lebih cepat, akurat, dan terjangkau, khususnya bagi pasien dengan penyakit jantung, kanker, dan stroke,” tambahnya.
Selain itu, RSUD juga berupaya mengatasi tantangan berupa ketiadaan layanan poli klinik syaraf dan jantung. Kehilangan dokter spesialis syaraf sejak Maret 2024 menjadi perhatian utama.
“Kami sedang mencari tenaga medis baru, termasuk spesialis syaraf dan jantung, agar layanan yang sempat terhenti dapat kembali berjalan,” tegasnya.
Peningkatan Pelayanan BPJS
Sejalan dengan visi Bupati Baharuddin Siagian, RSUD H OK Arya Zulkarnain terus memperluas layanan kesehatan yang terintegrasi dengan BPJS. Hal ini dilakukan agar masyarakat Batubara, khususnya yang kurang mampu, dapat mengakses layanan kesehatan tanpa terbebani biaya tinggi.
“Program BPJS menjadi bagian penting dalam pelayanan kami. Semua lapisan masyarakat harus bisa merasakan layanan kesehatan berkualitas tanpa kendala finansial,” ucapnya.
Tak hanya itu, warga yang berobat di RSUD setempat juga akan dirawat dengan intensif dan tidak akan dipulangkan sebelum pasien benar-benar sehat sesuai dengan anjuran dokter.
Promosi dan Kolaborasi untuk Masa Depan
Selain fokus pada pembenahan fasilitas, RSUD juga akan lebih aktif mempromosikan layanan yang tersedia. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap RSUD sebagai pilihan utama layanan kesehatan.
“Kami berharap dukungan penuh dari pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat. Dengan kolaborasi yang baik, kami yakin RSUD dapat menjadi rumah sakit andalan di Kabupaten Batubara,” tutup Sogol.
Dengan langkah-langkah strategis ini, RSUD H OK Arya Zulkarnain optimis dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan masyarakat Batubara, sekaligus mewujudkan visi kesehatan yang inklusif dan berkualitas. ****Zn