Zulnas.com, Batubara — Sejumlah warga di Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara mengaku resah dengan adanya dugaan puluhan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal yang masuk jalur tikus didaerah setempat, Jum’at (28/4/23).
Para TKI Ilegal itu, dikabarkan naik melalui jembatan kembar tepatnya di Desa Durian Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara.
M. Yusuf warga setempat mengaku puluhan TKI Ilegal itu diduga datang dari jiran Tetangga Malaysia, mereka masuk dengan menggunakan salah atau kapal kayu dan ditampung disalah satu rumah warga dilokasi setempat.
“Informasi yang kami dapat dilapangan, jumlahnya ada puluhan TKI yang diduga bertolak dari Malaysia mengunakan transportasi kapal kayu atau yang sering disebut kapal tongkang dan bersandar dikawasan jembatan kembar sebelum magrib. Mereka kemudian dilansir dengan kapal kecil nelayan sampai jembatan kembar,” kata Yusuf kepada wartawan Sabtu (29/4/23) malam.
Dia mengatakan, Jumlah para TKI itu, dia tidak tau berapa orang, namun menurut infomasi dari masyarakat jumlahnya sekitar 35 an orang, yang diduga berasal dari berbagai daerah,” paparnya.
Baca : Lagi, Polres Batubara Amankan 31 Calon TKI Ilegal di ‘Jalur Tikus’
Baca : Lagi, Ratusan TKI Ilegal Masuk Ke Batubara
Baca : Kasus 31 TKI Ilegal, Begini Peran Lima Tersangka
Dia mengkawatirkan, selain membawa sejumlah TKI, kapal tongkang tersebut juga diduga membawa barang-barang ilegal bahkan tidak tertutup kemungkinan membawa obat terlarang. Kata dia.
Sekedar diketahui, kasus TKI Ilegal yang masuk melalui perairan Batubara pernah terjadi beberapa kali pada tahun 2020 hingga tahun 2021.
Para TKI itu masuk melalui sejumlah pelabuhan-pelabuhan tikus yang terdapat di wilayah pesisir Pantai didaerah.
Bahkan pihak Kepolisian setempat, pernah melakukan penangkapan para TKI yang diduga terlibat dalam kasus Traffikking atau perdagangan manusia.
Kapolres Kabupaten Batubara AKBP Jose saat dikonfirmasi melalui Plt Kasi Humas Iptu Abdi Tansar, Sabtu (29/4/23) malam, belum menjawab.
Sedangkan Kapolsek Medang Deras AKP M. Syafi’i saat dikonfirmasi zulnas.com menjawab dengan nada sedikit agak kecewa.
“Tapi tadi udah dinaikkan Yusuf dan Soleh Pelka Beritanya, apa lagi,” katanya (Dan).