Zulnas.com, Batubara — Satreskrim Polrea Batubara berhasil menangkap kawanan perampok antar propinsi di Wilayah Hukum Polres Batubara. Polisi berhasil menangkap 4 pelaku perampok dan satu masih buron.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Batubara AKBP Jose melalui Plt Kasat Reskrim Sastrawan Tarigan saat pres release di kantor Mapolres Batubara, Kamis (2/11/2023) siang.
Sastrawan menjelaskan, kawanan perampok tersebut adalah residivis. Mereka dari asal yang berbeda bertemu disalah satu Lapas dan kompak melakukan aksi perampokan di sejumlah supermarket di wilayah Kabupaten Batubara.
“Mereka ini adalah residivis dari asal yang berbeda-beda. Mereka ketemu disalah satu lapas, kemudian, bebas, dan kompak merampok dan membobol sejumlah supermarket di Wilayah hukum Polres Batubara,” kata AKP Sastrawan Tarigan.
Sastrawan mengatakan, kawanan residivis perampok ini mengincar sasaran supermarket Alfamart antar provinsi, terakhir aksi mereka lakukan di Desa Sei Muka, Kecamatan Tawali, Batubara. Dalam kasus ini, kepolisian menangkap 4 pelaku dan satu orang berinsial MT, warga Rawang Panca, Asahan, yang hingga kini masih masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
“Empat pelaku sudah ditangkap, satu lagi masih DPO, dia adalah otak pelaku yang bernama monang, warga Asahan,” tegas Kasad
Saat pembobolan Alfamart di Batubara, pada 31 Oktober 2023, dini hari, kawanan ini juga beraksi di Alfamart Jalan Sukarno Hatta, Kelurahan Bukit Nenas, Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai, Riau, pada bulan Oktober 2023.
Empat kawanan perampok yang diamankan masing-masing:
- Alvin Kurniawan (20), warga Desa Pardasuka, Kecamatan Pardasuka, Kabupaten Prengsewu, Lampung Selatan.
2. Marlon Simanjuntak (28), warga Perumahan Kerawang, Kelurahan Sibolang Sari, Kecamatan Klarik, Kabupaten Kerawang, Jawa Barat.
3. Roby alias Obay (27), warga Desa Mekar Sari, Kecamatan Delitua, Kabupaten Deliserdang.
4. Hendri Simanjuntak (38), warga Desa Jatimulya, Kecamatan Tambun Selasa, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
“Para pelaku masuk melakukan pencurian setelah supermarket tutup pada dini hari. Dengan cara merusak pintu utama, pelaku masuk mengambil barang-barang berharga mencapai puluhan juta rupiah,” kata Sastrawan Tarigan.
Dari hasil pemeriksaan, sebelum melakukan aksinya, tersangka Alvin, Marlon, Roby dan Monang (DPO) berkumpul di Kerawang, Jawa Barat. Para pelaku kemudian menyusun strategi dan gambaran mencuri di mini market di kawasan Kota Medan.
Selanjutnya, 22 Oktober, tersangka Alvin, Marlon, Roby dan Monang bergerak menggunakan mobil rental Honda CRV B 1667 JTA milik Hendri Simanjuntak.
Pada 26 Oktober 2023, komplotan ini membongkar Alfamart di Tanah Datar, Kecamatan Talawi, Barubara. Rokok, susu dan sejumlah hasil curian disimpan di rumah tersangka Monang (DPO).
Pada 31 Oktober, komplotan ini mengincar Alfamart di Desa Pematang Panjang, Kecamatan Airputih, Batubara.
Modusnya, tersangka Monang turun lalu memadamkan aliran listrik mini market. Kemudian mobil dimundurkan mengarah ke pintu alfamart, dengan posisi pintu belakang dibuka. Dengan membuka pintu secara paksa dan gunting besi, komplotan ini berhasil mengasak barang-barang berharga yang dimasukan ke dalam mobil.
Naasnya, komplotan ini ditangkap dalam penggerebekan di salah satu hotel di kawasan Kisaran, Kabupaten Asahan, Kamis dini hari. Pada saat pengembangan mencari barang bukti, para pelaku melakukan perlawanan sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur.
“Pelaku sempat melakukan perlawanan sehingga terpaksa dilakukan tindakan terukur di bagian kaki terhadap tiga tersangka Marlon, Hendri dan Roby. Otak pelaku Monang masih dalam pengejaran,” tegas AKP Sastrawan.
Dari hasil pemeriksaan, komplotan ini merupakan residivis yang baru keluar penjara. Mereka melakukan aksi antar provinsi dengan sasaran alfamart di sepanjang perjalanan Jakarta-Medan.
“Di Batubara ada 4 sasaran dan yang sudah berhasil 2 Alfamart yang menjadi korban. Selebihnya di Jakarta, Jawa Timur, Riau, Pekan Baru dan Lampung. Ini masih kita dalami dan akan berkoordinasi Polres dan Polda lain,” pungkasnya. ***MM