Masyarakat Kecewa, Proyek Tanggul Pemecah Ombak Terbengkalai

Avatar photo

- Jurnalis

Minggu, 6 Januari 2019 - 14:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bahan matreal berserak pada proyek Tanggul Pemecah Ombak Desa Bandar Rahmad.

Bahan matreal berserak pada proyek Tanggul Pemecah Ombak Desa Bandar Rahmad.

Bahan matreal berserak pada proyek Tanggul Pemecah Ombak Desa Bandar Rahmad. (Zulnas). 

Batubara,zulnas.com ∼ Proyek Tanggul Pemecah Ombak yang terdapat di jalan pariwisata Desa Bandar Rahmad Kecamatan Tanjung Tiram hingga tahun anggaran baru, minggu 06/1/2019 belum selesai dikerjakan. Alhasil, proyek APBD 2018 yang menelan anggaran 950 juta itu terbengkalai hanya siap berkisar 25 persen saja.

Sementara itu, warga setempat Obat Kasdi mengaku kecewa karena proyek di desanya tidak kunjung selesai dikerjakan, padahal anggaran yang dialokasikan sudah sangat besar, namun hasilnya tidak sebagaiaman yang diharapkan.

“Kami merasa sangat dirugikan, kenapa pekerjaan itu belum selesai hingga saat ini, padahal kami sangat mengharapkan agar pekerjaan itu bisa dinikmati oleh warga kami”, ujar Kasdi kepada zulnas.com di Tanjung Tiram minggu, 06/01.

Baca Juga :  Menggunakan Mobil Pick-Up, Zahir Perintahkan 24 Petugas Penyemprot Disinfektan

Dikatakannya, proyek dengan anggaran 900 juta itu masih meninggalkan sejumlah bahan matrial dilokasi, batu padas dan besi- besi pengikat beronjong itu masih berserak dilokasi setempat, sedangkan pemborongnya tidak pernah datang lagi meninjau setelah proyek itu melewati masa tahun anggaran.

“Kami meminta kepada pihak terkait agar dapat menindaklanjuti persoalan ini”, Sebut Kasdi

Baca Juga : Baru 20 Persen, Proyek Tanggul Pemecah Ombak Terancam Tak Selesai

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, proyek pembangunan tanggul pemecah ombak disisi pantai bunga Desa Bandar Rahmad menimbulkan protes masyarakat.

Sebab, proyek Dinas PU/PR Batubara senilai 953 juta dari dana APBD Tahun anggaran 2018 sudah belasan hari terbengkalai tidak ada yang bekerja tanpa diketahui penyebabnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Pemkab Labuhanbatu Evaluasi BPJS Kesehatan

Sedangkan sebagian matrel kawat jaring pengikat dan bambu sebagai ceorocok menumpuk disisi pantai. Hingga tahun anggaran 2019 proyek untuk membangun tanggul pemecah ombak jalan pariwisata itu masih belum selesai.

Sebelumnya, kepala Desa Bandar Rahmad Submiswan saat dimintai keterangannya membenarkan. “Ya, sampai hari ini, pekerjaan itu masih belum selesai, bahkan kabarnya, rekanannya masih punya hutang dengan suplayer yang masukan barang”, ungkap Kades.

Persoalan itu, lanjut Kades Submiswan, telah beberapa kali menghubungi pihak PPK Yunus ST untuk berkordinasi mengetahui prihal proyek yang dikerjakan didesanya itu, namun, pihak PPK terkesan tidak pro aktif untuk memberikan penjelasan. ****Zn

Berita Terkait

Eks Kadisperkim LH Batubara Akan Laporkan Sekda dan Inspektorat ke APH Terkait Temuan BPK
Husnul Khotimah Tanjung Tiram Siapkan Lompatan Baru Pendidikan Batubara
Turnamen Sepak Bola U-45 di Guntung: “Tua di Usia, Muda di Semangat”
GAMBESU Dukung Kejatisu Usut Dugaan Masalah Dana TPG di Serdang Bedagai
BNNK Batubara dan IWO Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba di SMP Negeri 1 Lima Puluh
Pemdes Bogak Gulirkan Program “Back to School”, Upaya Tekan Angka Putus Sekolah
Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga di Empat Negeri, BPBD Batubara Lakukan Evakuasi Cepat
Bahar Ajak Masyarakat Bersihkan Pantai Belacan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:29 WIB

Eks Kadisperkim LH Batubara Akan Laporkan Sekda dan Inspektorat ke APH Terkait Temuan BPK

Senin, 16 Juni 2025 - 12:26 WIB

Husnul Khotimah Tanjung Tiram Siapkan Lompatan Baru Pendidikan Batubara

Sabtu, 14 Juni 2025 - 05:42 WIB

Turnamen Sepak Bola U-45 di Guntung: “Tua di Usia, Muda di Semangat”

Jumat, 13 Juni 2025 - 16:23 WIB

GAMBESU Dukung Kejatisu Usut Dugaan Masalah Dana TPG di Serdang Bedagai

Rabu, 11 Juni 2025 - 12:17 WIB

BNNK Batubara dan IWO Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba di SMP Negeri 1 Lima Puluh

Berita Terbaru