4.900 Pekerja Rentan di Asahan Terima Kartu BPJS Ketenagakerjaan

- Jurnalis

Jumat, 17 Oktober 2025 - 10:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ASAHAN-ZULNAS.COM- Pemerintah Kabupaten Asahan bersama BPJS Ketenagakerjaan Cabang Asahan menyerahkan secara simbolis 4.900 kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada pekerja rentan sosial keagamaan dan pekerja informal lainnya.

Kegiatan yang digelar di Aula PT. BSP Kisaran ini dihadiri oleh Wakil Bupati Asahan Rianto, pimpinan BPJS Ketenagakerjaan, para camat, dan sejumlah penerima manfaat, Kamis (16/10/2025).

Program ini menjadi wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap perlindungan tenaga kerja rentan di Asahan.

Program tersebut merupakan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kabupaten Asahan, dengan pendanaan dari APBD Provinsi dan APBD Kabupaten.

Baca Juga :  Rakorpem Bulan Maret, Bupati Asahan Minta OPD Rancang Kegiatan Hari Jadi Asahan ke-79

Dari total 4.900 peserta, 2.000 kartu berasal dari bantuan Pemprov dan 2.900 kartu dari Pemkab Asahan. Penerima manfaat mencakup guru ngaji, bilal mayit, penggali kubur, dan buruh kebun sawit, dengan iuran hanya Rp16.800 per bulan untuk perlindungan risiko kecelakaan kerja, kematian, dan beasiswa anak peserta.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Asahan, Azis Muslim, menyampaikan bahwa tingkat kepesertaan di Asahan telah mencapai 41,3 persen.

Sejak Januari hingga September 2025, BPJS telah menyalurkan manfaat sebesar Rp130 miliar, termasuk Rp22,47 miliar bagi pekerja di PT. BSP Asahan.

Azis berharap dukungan Pemkab Asahan terus berlanjut agar lebih banyak pekerja informal terlindungi jaminan sosial.

Baca Juga :  Bupati Asahan Ikuti Sosialisasi Pembentukan Sekolah Rakyat

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Rianto menyerahkan langsung santunan jaminan kematian dan kecelakaan kerja kepada ahli waris peserta.

Ia mengajak seluruh camat dan perangkat desa aktif mensosialisasikan program ini agar manfaatnya semakin luas.

“Kepesertaan kita baru 41,3 persen. Padahal dengan iuran hanya Rp16.800 per bulan, ahli waris bisa menerima santunan hingga Rp42 juta. Ini perlindungan yang nyata,” ujarnya.

Rianto berharap program ini berlanjut tiap tahun dan masyarakat yang mampu ikut secara mandiri, karena manfaatnya besar dan biayanya terjangkau.***ZR.

Berita Terkait

Pemkab Asahan Tegaskan Komitmen Pembinaan Pemuda pada Bulan Bakti Karang Taruna ke-65
Bupati Asahan Lantik Bunda Literasi dan Buka Lomba Minat Baca 2025
Pemkab Asahan Terima Kunjungan Bappenas untuk Pastikan Stabilitas Harga Beras
R -APBD Asahan Tahun 2026 Disahkan Senilai Rp 1,5 Triliun
Dekranasda Asahan Dorong Penguatan Wastra dan Pengrajin pada Rakerda Dekranasda Sumut
RUPS-LB Bank Sumut Disepakati Gubsu dan Bupati/Wali Kota, Inbreng Jadi Terobosan Sejarah
Ketua TP Posyandu Asahan Hadiri Rakorda Sumut
Pemkab Asahan Perkuat SDM Daerah, 125 Mahasiswa Berprestasi Terima Beasiswa
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 22:41 WIB

Pemkab Asahan Tegaskan Komitmen Pembinaan Pemuda pada Bulan Bakti Karang Taruna ke-65

Rabu, 26 November 2025 - 22:36 WIB

Bupati Asahan Lantik Bunda Literasi dan Buka Lomba Minat Baca 2025

Rabu, 26 November 2025 - 22:33 WIB

Pemkab Asahan Terima Kunjungan Bappenas untuk Pastikan Stabilitas Harga Beras

Selasa, 25 November 2025 - 22:30 WIB

R -APBD Asahan Tahun 2026 Disahkan Senilai Rp 1,5 Triliun

Selasa, 25 November 2025 - 21:05 WIB

Dekranasda Asahan Dorong Penguatan Wastra dan Pengrajin pada Rakerda Dekranasda Sumut

Berita Terbaru

LABUHANBATU

Diremehkan? Jadikan itu ‘Bahan Bakar’

Minggu, 30 Nov 2025 - 22:05 WIB

LABUHANBATU

Enam Warga Labuhanbatu Ditemukan Meninggal Akibat Longsor di Taput

Minggu, 30 Nov 2025 - 12:09 WIB