Zulnas.com, Batubara — Di tengah hiruk-pikuk Pilkada Batubara 2024, momen bersejarah tercipta ketika dua rival politik menunjukkan kedewasaan dan sportivitas yang luar biasa.
Zahir, calon bupati dari Paslon 03, memberikan ucapan selamat atas kemenangan Baharuddin-Syafrizal, sebagai pasangan yang diusung Paslon 02.
Pada Jumat (29/11/2024), suasana hangat menyelimuti kediaman Zahir di Desa Laut Tador, Kecamatan Laut Tador, Kabupaten Batubara.
Baharuddin Siagian bersama pasangannya, Syafrizal, datang untuk bersilaturahmi. Meski baru saja melewati kontestasi politik yang sengit, pertemuan itu jauh dari ketegangan. Sebaliknya, senyum dan kehangatan menjadi pemandangan utama.

Ucapan Selamat yang Menggetarkan Hati
Zahir, yang dikenal sebagai pemimpin yang tegas namun ramah, menyambut kedatangan Baharuddin dengan tangan terbuka. Dalam pertemuan tersebut, Zahir menyampaikan ucapan selamat kepada Baharuddin atas hasil Pilkada yang memenangkan pasangan tersebut.
“Saya mengucapkan selamat kepada Bapak Baharuddin atas kemenangan yang diraih. Semoga amanah ini dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat Batubara,” ujar Zahir dengan senyuman hangat.
Pernyataan ini bukan hanya sebuah formalitas, tetapi mencerminkan sikap lapang dada seorang pemimpin yang memahami bahwa kemenangan sejati ada pada keutuhan masyarakat, dan dua tokoh itu menunjukkan, Sikap Siap Menang dan Siap Kalah.

Baharuddin: “Ini Kemenangan Kita Bersama”
Dalam kesempatan itu, Baharuddin merespons dengan sikap yang sama rendah hati. “Saya sangat menghormati Bapak Zahir dan timnya yang telah berjuang dengan gagasan-gagasan hebat untuk Batubara.
Kemenangan ini bukan hanya milik kami, tetapi kemenangan seluruh masyarakat Batubara. Kami ingin melanjutkan perjuangan yang sudah baik selama ini,” kata Baharuddin.
Pernyataan Baharuddin ini menunjukkan bahwa meski kini berada di posisi pemenang, ia tidak melupakan nilai kebersamaan. Ia bahkan mengajak Zahir untuk terus berkontribusi dalam pembangunan Batubara, mengisyaratkan kolaborasi di masa depan.

Silaturahmi yang Menginspirasi
Pertemuan itu berlangsung dalam suasana kekeluargaan. Tidak ada kesan rivalitas, yang ada hanyalah dua pemimpin yang berbicara tentang Batubara dan masa depannya. Mereka menikmati kopi hangat dan makanan tradisional khas daerah, sembari bertukar cerita dan gagasan mereka.
“Saya percaya, ketika pemimpin saling mendukung, masyarakat akan merasakan manfaatnya,” ujar Syafrizal, yang mendampingi Baharuddin.
Zahir, juga menambahkan, “Pilihan boleh berbeda, tapi tujuan kita sama. Kita semua ingin Batubara menjadi lebih baik.” ucapnya dengan penuh rasa ketulusan.
Pesan Teladan untuk Generasi Muda
Bagi masyarakat Batubara, pertemuan ini adalah contoh nyata bagaimana politik dapat menjadi alat pemersatu, bukan pemecah. Rivalitas politik yang sering kali menciptakan polarisasi, justru dibuktikan oleh Zahir dan Baharuddin sebagai ruang untuk saling menghormati.
“Ini contoh pemimpin yang dewasa. Mereka tidak hanya memikirkan diri sendiri, tetapi juga masyarakat,” ujar raja, seorang pemuda yang hadir di lokasi.

Harapan Baru untuk Batubara
Dengan kemenangan Baharuddin-Syafrizal dan sikap legawa Zahir-Aslam, masyarakat Batubara kini berharap bahwa harmoni ini akan terus berlanjut.
Sinergi antara para pemimpin, meski berbeda kubu, dapat menjadi kekuatan besar dalam membawa daerah ini ke arah yang lebih baik.
Pertemuan di Laut Tador ini tidak hanya menjadi simbol rekonsiliasi politik, tetapi juga pengingat bahwa di atas semua perbedaan, kepentingan masyarakatlah yang utama.
Dengan teladan dari Zahir dan Baharuddin, Batubara menunjukkan bahwa politik bisa berjalan dengan penuh kesantunan dan rasa persatuan, bukan sebaliknya.
Masa depan Batubara tampak cerah, karena di sini, para pemimpin telah menunjukkan bahwa perbedaan pandangan tidak menghalangi persahabatan dan kerja sama. Dari Laut Tador, harapan baru lahir untuk seluruh masyarakat, kita berharap begitu juga paslon 01 Darwis-Oky yang bisa legowo. (Dan).