Kapal Pengangkut Migran Tenggelam, 11 Orang Tewas, 27 Lainnya Hilang

Avatar photo

- Jurnalis

Minggu, 19 Desember 2021 - 10:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com — Sedikitnya 11 migran asal Indonesia tewas dan 27 orang lainnya dikabarkan masih dalam kondisi hilang setelah kapal yang mereka tumpangi tenggelam di perairan selatan Malaysia, Rabu (15/12/2021) lalu.

Kapal tersebut tenggelam ketika cuaca badai terjadi.

Korban tewas dan hilang dalam kecelakaan kapal di Malaysia itu diduga adalah pekerja migran illegal atau imigran gelap.

Dilaporkan Kantor Berita AFP, Rabu (15/12/2021) orang Indonesia yang tengah mencari pekerjaan terkadang mencoba memasuki negara tetangga Malaysia secara ilegal dengan melakukan penyeberangan laut menggunakaan perahu seadanya. Hal ini pun kerap menyebabkan kecelakaan laut.

Baca Juga :  Edy Sebut Kades tak disiplin pengelolaan dana desanya buruk

Kapal yang diyakini membawa 60 migran ini tenggelam pada Rabu pagi di lepas pantai negara bagian Johor, Malaysia selatan.

“Tentara yang berpatroli menemukan mayat tujuh pria dan empat wanita di pantai,” kata kepala penjaga pantai Laksamana Mohamad Zubil Mat Som kepada AFP.

Sementara, 20 pria dan dua wanita lainnya ditemukan hidup setelah melakukan perjalanan dari pulau terdekat di Indonesia. Mereka pun telah dalam pengamanan.

Baca Juga :  Virus Corona Serang Indonesia, Jabar Siaga I

Penumpuang perahu yang hilang diyakini telah melarikan diri ke persembunyian atau tenggelam.

Pihak berwenang Malaysia dilaporkan telah mengerahkan perahu dan pesawat untuk menemukan mereka.

“Kami sangat menyesalkan tragedi mematikan ini,” kata Mohamad Zubil

Dia mendesak para migran untuk tidak memasuki Malaysia secara ilegal. ***Tribun

Berita Terkait

Usia 30: Titik Balik Pria Menuju Kedewasaan dan Tanggung Jawab Hidup
KH. Ma’ruf Amin Resmi Jadi Ketua Dewan Penasehat SMSI: Tegaskan Media Siber Harus Jadi Penjaga Moral Bangsa
SMSI Gelar Dialog Nasional “Media Baru vs UU ITE”: Literasi Digital Jadi Kunci Kebebasan dan Tanggung Jawab di Era Siber
Kisah Dramatis Ayub Ramadhansyah: Warga Batubara yang Selamat dari Jerat TPPO di Kamboja, Nyaris Dijual 50 Ribu Dolar
Pulang dari Kamboja, Ayub Ungkap Kisah Mengerikan: Disiksa, Diancam Ambil Ginjal, Hingga Lari Kehutan
Polres Batubara Klarifikasi: Tidak Menolak Laporan, Orang Tua Korban Sudah Dikoordinasikan ke BP2MI
Pemkab Batubara Koordinasi Intensif Lacak Keberadaan Warga Diduga Jadi Korban Perdagangan Manusia di Kamboja
Warga Batubara Diduga Jadi Korban Perdagangan Manusia di Kamboja, Laporan Ditolak, Orang Tua Nangis
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 19:12 WIB

Usia 30: Titik Balik Pria Menuju Kedewasaan dan Tanggung Jawab Hidup

Selasa, 4 November 2025 - 15:29 WIB

KH. Ma’ruf Amin Resmi Jadi Ketua Dewan Penasehat SMSI: Tegaskan Media Siber Harus Jadi Penjaga Moral Bangsa

Rabu, 29 Oktober 2025 - 12:21 WIB

SMSI Gelar Dialog Nasional “Media Baru vs UU ITE”: Literasi Digital Jadi Kunci Kebebasan dan Tanggung Jawab di Era Siber

Jumat, 17 Oktober 2025 - 10:01 WIB

Kisah Dramatis Ayub Ramadhansyah: Warga Batubara yang Selamat dari Jerat TPPO di Kamboja, Nyaris Dijual 50 Ribu Dolar

Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:58 WIB

Pulang dari Kamboja, Ayub Ungkap Kisah Mengerikan: Disiksa, Diancam Ambil Ginjal, Hingga Lari Kehutan

Berita Terbaru

LABUHANBATU

Hadiri Wisuda Angkatan IV STITA, Ini Pesan Wabup Labuhanbatu

Sabtu, 22 Nov 2025 - 21:18 WIB