Suami Habisi Nyawa Istri, Anak Sempat Sebut, “Udah Yah, Udah Yah..

Avatar photo

- Jurnalis

Minggu, 28 April 2019 - 22:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com.Batubara –Tragedi Pembunuhan dengan menggunakan senjata tajam parang yang dilakukan oleh suami Zul, (57) terhadap istrinya RS (41) pada Jum’at (26/04/2019) lalu sempat menggegerkan Warga Batubara.

Kejadian tregis yang terjadi tepatnya dipasar II Desa Aras Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara itu ternyata menyimpan kisah pilu dan sulit untuk dilupakan sang anak korban RS bernama Dinda (4). Dinda adalah anak dari RS dari suami pertamanya.

Anak semata wayang dari korban RS itu sampai hari ini masih dalam keadaan trauma dan tak mau banyak bicara. Kini Dinda tinggal dan dibesarkan oleh keluarganya di desa setempat yang tak jauh dari rumahnya.

Baca Juga : Gegara Tak Dikasih Jatah, Istri Tewas Dibacok Suami

Menurut informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, pada saat kejadian naas itu, putri mereka bernama dinda sempat melerai saat ayahnya Zul memarangi ibunya RS sampai berdarah- darah.

Baca Juga :  4 Pelaku Pembunuhan Kader IPK Ditangkap, Puluhan Masih Diburu

Kejadian itu, disaksikan langsung oleh sang anak, bahkan sempat dinda menasehati ayahnya dengan mengucapkan “sudah yah, sudah yah, jangan sakiti ibu lagi, tetapi sang ayah tetap tak menghiraukan dan terus membacoki istrinya hingga tewas”, sebut warga menirukan ucapan dinda, minggu (28/04/2019) .

Menurut warga selama bertetangga, pernikahan mereka baru berusia satu tahun. Suami kerja sebagai supir truk lintas kota, sedangkan istri bekerja di salah satu loundry di Indrapura.

Baca Juga :  Dua Pencuri Televisi Kantor Desa Aras Digelandang Polisi

Selama menikah, suami jarang pulang karena sibuk dengan urusan pekerjaan, sedangkan istri juga turut membantu ekonomi keluarga dengan mencari nafkah tambahan sebagai pekerja loundry.

Hubungan mereka tak bertahan lama, karena suami sering merasa cemburu terhadap istrinya karena lama ditinggal selama menjalankan pekerjaanya sebagai supir.

Sedangkan istri, merasa kecape’an karena selain mengurus anak bungsunya, ia juga bekerja sehari-hari dengan mencuci dan menjemur pakaian di salah satu Loundry di Indrapura.

Sebelum tinggal di Kecamatan Air Putih, kata warga, RS sempat ikut suami dengan tinggal diluar kota bersama mertuanya, namun karena tak betah, RS kemudian pindah di Kecamatan Air Putih. ****Zn

Berita Terkait

Tabrakan Beruntun di Sei Balai Tewaskan Seorang Pelajar, Empat Lainnya Luka-Luka
Adik Bunuh Abang Gara-Gara Sabu, Terkuak Dugaan Jejak Bandar Besar di Desa Bogak
Adik Bunuh Abang Gara-Gara Sabu
Kejari Batubara Sita Rp500 Juta dari Tersangka Korupsi Proyek Digitalisasi Pendidikan
Remaja Pengendara Vario Meninggal Dunia Usai Tabrakan dengan L300 di Medang Deras
Dari Ruang Kelas ke Jeruji Besi: Kisah Ambruknya Digitalisasi Pendidikan di Batubara
Skandal Kredit Bermasalah: Tanah Milik Nurdin Dijadikan Agunan Tanpa Izin di BRI Unit Pajak Sore
Kasus Penipuan Rp150 Juta Berjalan Lamban, Korban Minta Kepastian Hukum ke Kapolres Batubara
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 00:12 WIB

Tabrakan Beruntun di Sei Balai Tewaskan Seorang Pelajar, Empat Lainnya Luka-Luka

Senin, 12 Mei 2025 - 17:44 WIB

Adik Bunuh Abang Gara-Gara Sabu, Terkuak Dugaan Jejak Bandar Besar di Desa Bogak

Senin, 12 Mei 2025 - 17:35 WIB

Adik Bunuh Abang Gara-Gara Sabu

Rabu, 23 April 2025 - 23:38 WIB

Kejari Batubara Sita Rp500 Juta dari Tersangka Korupsi Proyek Digitalisasi Pendidikan

Kamis, 17 April 2025 - 10:41 WIB

Remaja Pengendara Vario Meninggal Dunia Usai Tabrakan dengan L300 di Medang Deras

Berita Terbaru