Polres Batubara Komit, Tidak Ada Judi di Wilayahnya

Zulnas.com, Batubara –Kapolres Batubara AKBP H Ikhwan Lubis menggelar sapari Kamtibmas di Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara, Dalam pertemuan silaturahmi itu, Dia menegaskan tidak akan ada aktifitas perjudian di wilayahnya selama ia memimpin daerah setempat.

“Saya komit, yang namanya Judi tidak akan ada di wilayah ini,” Tegas Kapolres Batubara Ikhwan Lubis saat berkunjung dikediaman rumah H Bogot Karno Jalan Merdeka Kecamata Tanjung Tiram, Senin (13/1/2020) malam.

Tak hanya itu, Ajuan Komisaris Besar Polisi yang mempelopori Komunitas Sedekah Jum’at itu menyebutkan bahwa peredaran narkoba sudah sangat mengkhawatirkan, ia berharap dengan kebersamaan lintas tokoh didaerah itu untuk sama-sama berjuang dalam memberantas peredaran narkoba diwilayahnya.

Kapolres menjelaskan, Wilayah Batubara tak jauh berbeda dengan wilayah tugas sebelumnya di Polres Belawan, kesamaan karakteristik diwilyah itu menggambarkan watak masyarakatnya.

Persoalan tawuran, judi dan kenakalan remaja tak jauh berbeda dengan di wilyah Belawan, oleh sebab itu, ia berharap, dengan hubungan baik kepada masyarakat dapat membantu mempermudah menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Batubara.

“Wilayah Batubara ini luas, ada 12 kecamatan, sementara jumlah personil kita hanya berjumlah 350 orang, untuk itu, saya berharap dukungan dari para tokoh-tokoh yang ada di Batubara untuk menjaga kondusifitas Kamtibmas didaerah Batubara,” Pintanya.

* Tiap Dusun, Pasang Spanduk Himbauan Bahaya Narkoba

Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kecamatan Tanjung Tiram H Bahtiar Mugajah menjelaskan penuntasan narkoba perlu dilakukan dengan treatment dan inovasi yang baik.

Dengan melibatkan pemerintah disetiap desa, himbau menggunakan spanduk bisa dipasang ditiap dusun didesa yang ada.

“Kiat- kiat seperti ini perlu dilakukan dengan tujuan untuk menggugah para pemuda agar tidak terjerumus pada penyalahgunaan narkoba,” Ujar Bahtiar Mugajah.

Dengan melibatkan pemerintahan desa melalui kepala dusun tentu lebih mudah, apalagi, kepala dusun sekarang telah mendapat honor, sehinnga ia bisa bekerja dalam membantu tugas pemerintah.

Tak hanya itu, pemerintah juga diminta untuk membangun sarana olahraga bagi kelompok pemuda, dengan aktivitas- aktivitas positif yang dilakukan dapat memberikan dampak yang positif pula bagi kaum muda. ****Zn