Gegara Permen PPA, Kadis P3A Batubara Kangkangi SK Bupati

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 2 Juli 2019 - 16:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

zulnas.com, Batubara — Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Batubara Agus Salim menyayangkan sikap Kepala dinas P3A Batubara yang berani menggugurkan SK Bupati. 

Sikap menggugurkan SK Bupati nomer 575 Tahun 2017 tentang lembaga anak itu dinilai telah melanggar peraturan Bupati tentang perlindungan dan anak.

“Saya kira dia keliru, Permen PPA nomer 4 tahun 2018 itu bukan untuk membubarkan SK bupati tetapi mempersiapkan kajian khusus tentang lahirnya lembaga Unit Pelayanan Teknis didaerah (UPTD) PPA”, Ujar Agus Salim kepada wartawan selasa (03/07/2019).

Agus mencermati, Kadis PPA Batubara Wilda beranggapan dengan adanya edaran Permen PPA itu dianggap membubarkan SK Bupati, padahal, menurut dia, Permen itu hanya mengatur pedoman untuk persiapan lahirnya UPTD PPA didaerah.

Baca Juga :  Gubsu Ingatkan, Camat dan Kades bertaubat

Baca Juga : LPA Batubara : Pukul Anak, Orang Tua Bisa Dipidana

“Permen PPA itu bukan untuk membubarkan SK Bupati, tetapi untuk menyempurnakan kondisi lembaga anak didaerah” tegas Agus.

Selain itu, Ia juga telah merasa dirugikan selama lima bulan honor selama kegiatan P2TP2A tidak dicairkan, padahal sebagian pengurus anggota malah kok dicairkan.

“Kenapa sebagaian pengurus honornya dicairkan tahun 2019 ini, sementara pengurus Ketua, Wakil Ketua dan sekretaris lainnya malah tidak dibayarkan, ini maksudnya apa? “, tanya dia.

Ia mencermati, harusnya Kadis P3A Batubara, dapat melakukan langkah- langkah lain ditahun berikutnya sehingga tidak menghilangkan hak lembaga anak sebagai pelaku advokasi dan perlindungan anak. Konon lagi malah tidak membayarkan honor, ini perlu dijelaskan.

Baca Juga :  Musda KNPI Batubara, Oky Iqbal Frima Terpilih Aklamasi, Sugiat Sebut 4 Agenda Strategis 2019

“Permen PPA itu kan keluarkan pada bulan empat kemarin, semestinya setelah permen itu keluar, kadis kemudian menyesuaikan dengan program tahun berikutnya”, tegas Agus.

Sementara itu, Sekretaris P2TP2A Batubara Muhammad Dani Butar- butar menegaskan bahwa Permen PPA itu sebagai pedoman, bukan untuk membubarkan SK bupati. Jika hal itu terjadi, berarti Kadis PPA telah keliru memahami aturan.

“Permen PPA itu harusnya dikaji ulang, bukan malah merugikan orng lain”, tegas Dani.

Terpisah, kepala Dinas P3A Kabupaten Batubara Wilda saat dihubungi melalui via telpon seluler belum menjawab. ***Zn

Berita Terkait

KOSGORO 1957 Sumut Panaskan Mesin Organisasi: Plt Batubara & Madina Ditetapkan, Konsolidasi Jelang Musda Golkar Digas
Fraksi Karya Pembangunan Nasional Setujui RPJMD Batubara 2025-2029, Desak Percepatan P-APBD
HIMMAH Batubara Ajak Masyarakat Putus Sekolah Kembali ke Bangku Pendidikan: “Kami Siap Bantu”
Terkait Kasus Dana BTT, Eks Kadinkes Ditahan Kajari Batubara
Kepala BNN Batubara Ogah Digoda, Fokus Bongkar Jaringan Narkoba
Kepala BNN Batubara Arnis Mengaku Ogah Digoda
PNTI Batubara Audiensi ke Satpol Airud Polda Sumut: Bahas Krisis Nelayan Tradisional dan Solusi Bersama
Desa Bogak Tetapkan Hari Jadi, Momentum Pelestarian Sejarah dan Budaya Lokal
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 11:57 WIB

KOSGORO 1957 Sumut Panaskan Mesin Organisasi: Plt Batubara & Madina Ditetapkan, Konsolidasi Jelang Musda Golkar Digas

Selasa, 22 Juli 2025 - 16:34 WIB

Fraksi Karya Pembangunan Nasional Setujui RPJMD Batubara 2025-2029, Desak Percepatan P-APBD

Senin, 21 Juli 2025 - 18:06 WIB

HIMMAH Batubara Ajak Masyarakat Putus Sekolah Kembali ke Bangku Pendidikan: “Kami Siap Bantu”

Jumat, 18 Juli 2025 - 02:25 WIB

Terkait Kasus Dana BTT, Eks Kadinkes Ditahan Kajari Batubara

Kamis, 17 Juli 2025 - 15:03 WIB

Kepala BNN Batubara Ogah Digoda, Fokus Bongkar Jaringan Narkoba

Berita Terbaru

Asahan

Bupati Asahan Terima Audiensi Danlanal TBA

Kamis, 24 Jul 2025 - 17:11 WIB

Asahan

TP PKK Kabupaten Asahan Gelar Rakornis Bulan Juli 2025

Kamis, 24 Jul 2025 - 17:06 WIB