Zulnas.com, Batubara — Ruas jalan Desa Titi Payung dari Pasar Lapan menuju Desa Sipare Pare Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara yang baru dua hari selesai diaspal hotmix sudah rusak dan dilakukan tambal sulam.
Pekerjaan kontruksi dengan pagu anggaran APBD Batubara 2019 sebesar 500 juta tersebut pun menjadi keluhan pengguna jalan.
“Cemana nya orang ini, baru aja dua hari dikerjakan udah ada yang rusak. Coba tengok itu bang ditempel-tempel, kalau kek gini gak yakin lah jalannya bertahan lama,” keluh Azmi, seperti yang dilansir Jangkau.com, jum’at (01/11/2019).
CV Berkah Abadi selaku pemegang tender dinilai luput dari pengawasan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Batubara.
Menanggapi kejadian ini, Plt Kadis PUPR Batubara Khairul Anwar mengatakan pihaknya akan terjun ke lokasi meninjau hasil pekerjaan.
“Nanti kita cek ulang, kita ada tahap pemeliharaan. Kita siram lagi nanti itu, setelah ini lagi nanti kita cek ke lapangan,” ucap Khairul Anwar lewat seluler, Jumat (01/11/2019) kepada jangkau.com
Terkait pekerjaan hotmix itu, nampaknya Khairul menyalahkan keadaan cuaca yang kurang baik, dan membantah sistem tambal sulam terjadi bukan kesalahan dalam pengawasan.
“Di dalam pengerjaan itu, apa lagi saat cuaca seperti ini gak normal. Jadi bukan pengawasan,” ucapnya.
Minggu ini akan turun, tekannya lagi, tim kita ke lapangan yang sudah siap ada namanya PHO Pemeriksaan (Serah Terima Pertama). Ketila diperiksa nanti kalau masih ada kekurangan itu akan diperbaiki kembali.
Sementara soal proses pengaspalan yang dilakukan di malam hari, menurut Khairul disebabkan kendala mobilisasi pengangkutan bahan dari Medan ke Lokasi proyek.
“Kenapa hubungannya malam, mobilisasi bahan dari Medan ke mari kan terganggu. Bukan berarti kita malam dikerjalan. tidak. Tidak ada sengaja,” tutupnya. ***