Zulnas.com, Batubara – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Kabupaten Batubara, Bupati dan Wakil Bupati Batubara terpilih, Baharuddin Siagian dan Syafrizal, mengunjungi kediaman keluarga almarhum Andak Masto, salah satu tokoh penting perjuangan pemekaran Batubara.
Kunjungan yang penuh haru ini berlangsung di Desa Bogak, Kecamatan Tanjung Tiram, pada Senin (9/12/2024).
Dalam kunjungan tersebut, Baharuddin dan Syafrizal, bersama rombongan pengurus PB Gemkara (Gerakan Masyarakat untuk Pemekaran Batubara), menyerahkan bantuan sembako dan tali asih sebagai bentuk penghormatan atas jasa besar para pejuang yang telah mewujudkan lahirnya Kabupaten Batubara.
“Menghargai jasa para pejuang adalah tugas kita semua. Perjuangan panjang selama 20 tahun lalu tidak boleh dilupakan. Kini, tanggung jawab kita adalah melanjutkan cita-cita mereka untuk kesejahteraan masyarakat Batubara,” tegas Baharuddin, yang juga menjabat Ketua Dewan Penasihat PB Gemkara.
Perjuangan yang Menginspirasi
Baharuddin mengingatkan bahwa pemekaran Batubara bukanlah perjuangan yang mudah. Bersama Ketua Umum Gemkara, Khairul Muslim, ia terlibat langsung dalam proses panjang tersebut, dari diskusi strategis hingga pelaksanaan di lapangan.
Baca : Rayakan Hari Jadi Ke-18: Momentum Kokohkan Persatuan dan Wujudkan Batubara Berkah
“Saya adalah bagian dari perjuangan ini. Melihat hasilnya kini, kita harus bersatu membangun Batubara dengan segala potensi yang dimiliki. Kolaborasi semua elemen masyarakat sangat penting untuk mencapai kesejahteraan yang merata,” tambah Baharuddin.
Ketua Umum PB Gemkara, Khairul Muslim, menyatakan kunjungan ini merupakan awal dari rangkaian penghormatan kepada sekitar 50 keluarga pejuang pemekaran yang akan dilakukan di seluruh kecamatan di Batubara.
“Ini adalah penghormatan yang dapat kami berikan saat ini kepada para pejuang dan keluarganya. Mereka adalah pahlawan sejati yang telah memberikan segalanya untuk berdirinya Kabupaten Batubara,” ujarnya.
Penghormatan yang Tak Terlupakan
Taufik Hidayat, anak almarhum Andak Masto, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Baharuddin-Syafrizal dan segenap pengurus Gemkara atas penghargaan yang diberikan.
“Selama 18 tahun berdirinya Batubara, baru kali ini ada penghargaan seperti ini. Kunjungan ini sangat bermakna bagi kami sebagai keluarga, dan saya berharap kegiatan seperti ini terus dilanjutkan di masa mendatang,” ungkap Taufik dengan penuh haru.
Ia juga berharap kepemimpinan Baharuddin-Syafrizal dapat membawa Batubara menuju kemajuan yang diimpikan para pejuang, sembari memohon maaf karena ibunya tidak dapat hadir menerima kunjungan tersebut.
Semangat Bersama Membangun Batubara
Dalam kunjungan itu, turut hadir sejumlah tokoh penting seperti Husin Almahalli, Zulkarnain Achmad, Wahidin Kamal, Yusriadi Sitorus, Arsyad Nainggolan, Zulkifli Nasution, Ketua PPP Batubara Azrai Rangkuti, dan Ketua PBB Batubara Azhar Amri.
Selain mengunjungi keluarga pejuang, rangkaian HUT ke-18 Kabupaten Batubara juga meliputi rapat paripurna di DPRD, dzikir dan doa bersama, serta peresmian penabalan nama RSUD Batubara menjadi RSUD OK Arya Zulkarnain.
Kunjungan ini menjadi bukti nyata komitmen Baharuddin-Syafrizal untuk terus menghormati jasa para pejuang sekaligus menjadikan semangat mereka sebagai inspirasi dalam membangun Kabupaten Batubara yang lebih sejahtera dan berkah. (Dan).