Jembatan Penghubung Sergai dan Batubara Ambruk. Aktifitas Ekonomi Lumpuh.

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 4 Februari 2019 - 14:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batubara,zulnas.com ∼Jembatan penghubung antara perbatasan kabupaten Batu Bara – Serdang Bedagai, tepatnya di jalan Pangkalan Dodek Kecamatan Medang Deras pada senin pagi (4/2/2019), sekira pukul 08 :49 WIB ambruk. Akibatnya akses transportasi perekonomian ribuan warga di kawasan itu lumpuh total, bahkan tanpa jalur alternatif.

Mengwakili Kapolsek Medang Deras melalui Kanit Provos Bustami mengatakan, ambruknya jembatan ini diduga abutmen jembatan tersebut sudah lama rusak setelah selama beberapa tahun terkhair yang tak kunjung diperbaiki.

Kondisi kecelakaan infrastruktur ini diperparah pada musim hujan yang kerap melanda kawasan tersebut dan beberapa mobil truk pengangkut yang juga sering melintas melebihi kapasitas tonase hingga mengakibatkan tanah di bawah abudment jembatan itu cepat ambruk, karna dianggap tak lagi mampu menahan beban sirkulasi kendaraan yang melintas.

Baca Juga :  Sekda : Jatuh Bangun Perusahaan Daerah Ada Ditangan Paruhum Nali Siregar

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun pihak kepolisian akan segera memasang garis polisi supaya warga tidak mendekati jembatan tersebut yang berpotensi mengintai nyawa.

“Akses transportasi Perbatasan antara kabupaten Batu Bara dan Serdang Bedagai itu kondisinya saat ini lumpuh. Hingga kini kita belum menemukan anadanya jalan alternatif lain agar warga tetap dapat melintas dan bisa melanjutkan aktivitas ekonomi dan sosial ke Kabupaten Sergai dan Kota Tebing Tinggi, untuk garis polis line mungkin sebentar lagi akan kita pasang, sebab dibawa oleh pihak polres” kata dia.

Baca Juga :  Hambali : Pebisnis Media Harus Berinovasi Mencari Pendapatan di Luar Iklan

Menindaklanjuti ambruknya Jembatan utama ini, Camat Medang Deras Ramlis berharap kepada Bupati Batu Bara Zahir  untuk segara memperbaiki jembatan tersebut dengan meminta anggaran rutin maupun dana yang berasal dari dana tanggap darurat untuk segera mengatasi jalan tersebut. Sebab selain mengganggu akses transportasi robohnya jembatan ini juga berdampak pada perekonomian warga yang kini mulai terancam.

“Sekarang saatnya, sudah tidak bisa ditunda lagi, pemerintah bersama masyarakat harus sama sama melakukan evaluasi, mapping jembatan-jembatan yang sudah berumur lebih dari 20-25 tahun,” ujar Camat Ramlis Senin (04/02/2019). ****Zn

Berita Terkait

Pengamat dan DPR Wanti-wanti Risiko Kredit Macet di Balik Ambisi 80.000 KopDes Merah Putih
Industri Kelapa Krisis Bahan Baku, Menperin Soroti Ekspor Kelapa Bulat
Perpekindo Tolak Moratorium Ekspor Kelapa: “Petani Jangan Jadi Korban Ego Sektoral”
Revolusi Pertanian di Batubara: RPB Cabai Siap Angkat Kesejahteraan Petani Lokal
Ternyata Manfaat Limbah Kopi Sangat Dahsyat, Apa Itu?
Bantu Pengusaha, Bank Sumut Lima Puluh Promosikan Produk KMSS
Kenaikan Harga Beras, Jangan Sampai Menyulitkan Petani Dapatkan Pupuk
PD Pasar Medan Siap Tampung Cabai Batubara 10 Ton Seminggu
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 00:38 WIB

Pengamat dan DPR Wanti-wanti Risiko Kredit Macet di Balik Ambisi 80.000 KopDes Merah Putih

Kamis, 1 Mei 2025 - 17:05 WIB

Industri Kelapa Krisis Bahan Baku, Menperin Soroti Ekspor Kelapa Bulat

Kamis, 1 Mei 2025 - 12:07 WIB

Perpekindo Tolak Moratorium Ekspor Kelapa: “Petani Jangan Jadi Korban Ego Sektoral”

Sabtu, 21 Desember 2024 - 15:29 WIB

Revolusi Pertanian di Batubara: RPB Cabai Siap Angkat Kesejahteraan Petani Lokal

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:45 WIB

Ternyata Manfaat Limbah Kopi Sangat Dahsyat, Apa Itu?

Berita Terbaru