Zulnas.com, LIMAPULUH : Secara fungsi, dunia jurnalisme masih berperan sangat penting dan relevan dengan perkembangan zaman. Terbitnya UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers juga masih kokoh menjamin para penggiat pers, baik wartawan maupun perusahaan atau lembaga pers untuk tetap optimistis mengarungi masa depan.
Kendati demikian, secara bisnis, perusahaan atau lembaga pers harus berinovasi. Terus mencari model baru untuk mendapatkan pemasukan di luar iklan. Ini karena, kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) terus menggerus pendapatan media massa konvensional yang sudah terdisrupsi oleh internet.
Hal tersebut disampaikan Ketua SMSI Kabupaten Batubara Yasir Hambali SE saat menggelar rapat menyusun komposisi kepengurusan SMSI Batubara di Aula RM Bayu Wangi Kecamatan Lima Puluh, kamis (5/11/2020).
Rapat para owner pengelola media online di Kab Batubara menetapkan komposisi kepengurusan
Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kab Batubara di Lima Puluh, Kamis (5/11/2020).
Hambali menjelaskan pemilik Media (owner) mendirikan dan mengelola satu media selalu dilandasi tujuan untuk menjamin kelangsungan hidup melalui pertumbuhan dan profitabilitas maksimal sehingga dapat tercapai, termasuk sebagai institusi bisnis.
Oleh karenanya, tak heran jika kemudian Bos media online Batubara News ini mengatakan perlunya wadah tersebut dibentuk sebagai payung tempat berkumpul khususnya bagi pemilik dan jurnalis media online sekaligus membahas kelangsungan media, sehingga bisa berkembang jika legalitasnya diakui publik.
“Ini sejalan dengan perkembangan jaman era IT dan industri saat ini usaha media siber sangat menjanjikan sebagai institusi bisnis trendy dikalangan wartawan,” tambah Yasir.
Pernyataan keliru, jika masih ada owner/pengelola media online belum melengkapi kekurangan syarat administrasi sebagaimana ketentuan peraturan berlaku untuk mendukung kelangsungan medianya, untuk itu, segeralah lengkapi, dan pihaknya siap membantu dalam proses pengurusan.
Apa lagi yang duduk di kepengurusan SMSI merupakan orang-orang profesi baik ditingkat pusat maupun provinsi, sehingga nanti tidak ada lagi media siber khususnya di Batubara legalitasnya tidak diakui.

“Ini salah satu manfaat kita bersama di sini dapat saling bantu yang akhirnya membawa kita besar diakui publik. Sebab keberadaan kita tidak semata sebagai jurnalis mencari membuat berita semata, namun dapat menayangkan setiap produk maupun program layanan bagi mitra kerja membutuhkan. Ini kan peluang bisnis kita,”ujarnya.
Sedangkan rapat konsolidasi penyusunan pengurus SMSI sebagai tindak lanjut mandat kepengurusan SMSI Propinsi Sumut Nomor: 10.01/KPTS/SMSI – Sumatera Utara/IX/2020 tentang komposisi kepengurusan SMSI Kab Batubara.
Adapun komposisi kepengurusan SMSI Kab Batubara yang terbentuk terdiri Ketua Yasir Hambali SE, (Owner Batubara News) Sekretaris Zulkifli Nasution (Owner Zulnas.com dan Bendahara Mazlan (Ersyah.com).Kepengurusan dilengkapi bidang-bidang. *** Dhas