Tenun Asahan Didorong Jadi Produk Ekonomi Kreatif Kompetitif

- Jurnalis

Rabu, 24 September 2025 - 15:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ASAHAN-ZULNAS.COM- Kerajinan tradisional di Kabupaten Asahan, khususnya Kain Tenun Asahan dari Kecamatan Silo Laut, memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk ekonomi kreatif unggulan, Selasa (23/9/2025).

Tenun bukan sekadar warisan budaya, melainkan bisa menjadi identitas daerah sekaligus penggerak ekonomi jika terus diperkuat dengan inovasi, peningkatan mutu, dan strategi pemasaran yang tepat.

Pada kesempatan Rapat Kerja Nasional Dewan Kerajinan Nasional (Rakernas Dekranas) 2025 di Jakarta.

Ketua Dekranasda Kabupaten Asahan Ny. Yusnila Indriati Taufik, didampingi Wakil Ketua Dekranasda Ny. Junita Rianto, menegaskan komitmen untuk mendorong pengembangan kerajinan lokal.

Baca Juga :  Bupati Asahan Dampingi KSAD Tutup TMMD: Bukti Nyata TNI Hadir untuk Rakyat

Ia menyebut bahwa Kain Tenun Asahan akan terus didorong pengembangan kreasi dan motifnya agar menjadi kebanggaan daerah sekaligus mampu bersaing di pasar yang lebih luas.

Selain aspek produksi, Yusnila menekankan pentingnya strategi pemasaran modern berbasis digital. Menurutnya, media sosial adalah ruang paling efektif untuk menjangkau konsumen, khususnya generasi muda.

Namun, pemasaran harus dibarengi dengan peningkatan mutu agar produk Asahan bukan hanya dikenal, tetapi juga diakui kualitasnya.

Baca Juga :  Wabup Asahan Ajak UMKM Daftarkan Sertifikasi Halal Gratis di Aplikasi Sehati

“Produk berkualitas akan lebih mudah diterima, apalagi bila dipromosikan dengan cara kreatif di platform online,” ujarnya.

Dekranasda Asahan menegaskan bahwa pengembangan kerajinan daerah sejalan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Asahan membangun kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan visi–misi “Asahan Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan.”

Melalui peningkatan kualitas produk, penguatan jaringan pemasaran, dan dukungan kebijakan daerah, kerajinan diharapkan mampu membuka peluang ekonomi baru bagi perajin sekaligus memperkokoh identitas budaya Asahan.***ZR.

Berita Terkait

Bupati Asahan Terima Audiensi Bank Indonesia dan Organisasi Katolik
Bupati Asahan Kukuhkan 495 PPPK Formasi Tahun Anggaran 2024
Desa Binaan Imigrasi Ditetapkan di Asahan, Perkuat Perlindungan Warga dari TPPO
Asahan Targetkan 40 Dapur Gizi, Pengawasan Program Diperketat
Rakornis TP-PKK Asahan 2025: Kuatkan Peran Kader, Mantapkan Ketahanan Keluarga
Panen Raya Jagung di Asahan, Polres dan Forkopimda Dorong Swasembada Pangan
Wakil Bupati Asahan Kukuhkan Pengurus LLI, Perkuat Peran Lansia dalam Pembangunan Daerah
Bupati Asahan Salurkan Bantuan bagi Keluarga Korban Longsor Marjanji Aceh
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 09:45 WIB

Bupati Asahan Terima Audiensi Bank Indonesia dan Organisasi Katolik

Selasa, 30 September 2025 - 09:38 WIB

Bupati Asahan Kukuhkan 495 PPPK Formasi Tahun Anggaran 2024

Selasa, 30 September 2025 - 09:35 WIB

Desa Binaan Imigrasi Ditetapkan di Asahan, Perkuat Perlindungan Warga dari TPPO

Selasa, 30 September 2025 - 09:33 WIB

Asahan Targetkan 40 Dapur Gizi, Pengawasan Program Diperketat

Minggu, 28 September 2025 - 12:48 WIB

Panen Raya Jagung di Asahan, Polres dan Forkopimda Dorong Swasembada Pangan

Berita Terbaru

Asahan

Bupati Asahan Kukuhkan 495 PPPK Formasi Tahun Anggaran 2024

Selasa, 30 Sep 2025 - 09:38 WIB