zulnas.com, Batubara — Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) Gagak Kabupaten Batubara meminta kepada Bupati Zahir untuk tidak segan- segan mencopot jabatan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Batubara.
“Kita meminta kepada Bupati Batubara untuk tidak segan mencopot jabatan kadis jika memang tidak mampu bekerja sesuai visi misi Bupati Batubara,” Tegas sekjen Gagak Batubara Ramli Sinaga, sabtu (4/7/2020).
Sinaga mengapresiasi kinerja bupati Zahir dengan kesibukkannya di tengah ancaman covid-19 ini masih tetap turun kelapangan dalam menerapkan Smart Parking di lingkungan RSUD Batubara.
“Ini suatu terobosan baru yang patut kita sambut baik demi mendongkrak Penghasilan Daerah (PAD) Batubara sehingga Batubara kedepan semakin mengarah ke Smart City. Apalagi beliau selalu sigap dalam kondisi apapun,” Ungkap Ramli.
Soal penilai kinerja seorang kepala daerah, menurut Sinaga itu relatif, karena lain orang atau lembaga lain pula cara penilaiannya.
Meski demikian, Kabupaten Batubara di bawah pimpinan Zahir masih menyimpan nilai- nilai demokratis terbukti banyak media juga mengkritik kebijakan bupati dari partai berlambang banteng bermoncong putih itu.
“Nilai- nilai demokratis masih ada di Batubara, baik itu dari kalangan masyarakat, politisi maupun kawan media, dan itu suatu yang wajar bagi seorang kepala daerah untuk dipuji dan dijaji demi untuk kemajaun Batubara kedepan” ungkap Ramli.
Soal kinerja OPD Batubara yang tidak mampu bekerja dalam merealisasikan visi misi bupati sudah patut untuk diganti, karena mana mungkin bupati lari kencang sementara OPD tidak mampu mengikutinya.
“Sangat kita sayangkan jika ada program Bupati itu sendiri tidak direspon dengan baik oleh anak buahnya yang sangat Lambat mengikuti Gerak Bupati. Ibaratkan bupati Zahir lari 180 km/jam namun OPD ny hanya mampu Lari 30 km/jam maka akan menjadi beban baru bagi Bupati dalam mewujudkan Visi dan Misinya untuk menjadikan Batubara yang lebih baik,” Kata Sinaga.
Oleh sebab itu, masyarakat sangat mendukung Bupati Batubara untuk melakukan evaluasi terhadap OPD – OPD agar tidak menjadi duri dalam daging bila perlu diganti saja dengan pejabat yang mempunyai kompetensi yang mumpuni.
Lebih lanjut dia menjelaskan, Para OPD – OPD idealnya harus mampu menciptakan ide-ide baru yang bisa memajukan kabupaten tersebut. Jangan hanya terpokus mengharapkn APBD, APBN saja, namun bagaimana cara untuk mencari inpestor dari pihak swasta dan lain sebagainya untuk mau berinvestasi ke Batubara.
“Agar program Bupati Batubara dapat berjalan dengan maksimal sesuai apa yang Bupati harapkan,” Tegas Sinaga.
Akhirnya, dia selaku masyarakat Batubara tidak mau melihat Bupati Batubara gagal dalam membangun Batubara ini kedepan akibat ulah kepala dinas yang tidak mampu bekerja dengan baik dalam menjalankan program – program Bupati, Sebab akan menghambat kemajuan pembangunan Batubara yang suda lama masyarakat tunggu-tunggu, pungkasnya. ***Jasmi