Zulnas.com, Batubara — Setelah dilantik menjadi penjabat (Pj) Bupati Batubara, Heri Wahyudi Marpaung langsung mendapat masukan dari masyarakat. Salah satunya dari Ketua Pengurus Besar Gerakan Pemuda Mahasiswa Peduli Indonesia (PB GPMPI), Muhammad Rayhan.
Muhammad Rayhan mengatakan Pj Bupati Batubara Heri Wahyudi Marpaung sebaiknya menjadi salah satu contoh yang baik (Suri Teladan) untuk memimpin Kabupaten Batubara dalam kurun waktu enam bulan kedepan.
“Teladan yang dimaksud Rayhan adalah, Pejabat Bupati itu dapat memberi contoh yang baik dalam semua aspek, atau orang yang paling pantas untuk dicontoh, termasuk dari sisi politik,” tegas Rayhan kepada zulnas.com, Rabu (19/6/24) malam.
Lalu, Pemimpin yang teladan, menurutnya, berarti pemimpin tersebut dapat memberikan contoh yang baik dalam semua bidang, seperti kedisiplinan, bersikap dan termasuk dari sisi politik menjelang Pilkada Batubara kedepan,” ujar Rayhan.
Rayhan mengatakan pentingnya pemerintahan yang bersih dan transparan, serta mengingatkan agar Heri Wahyudi Marpaung tidak melakukan intervensi atau dan tidak terlibat dalam upaya mendorong salah satu pasangan calon (Paslon) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pemilihan Bupati (Pilbup) 2024 mendatang. Tegasnya.
“Penunjukan H. Heri Wahyudi Marpaung sebagai Pj. Bupati Batubara harus dimaknai sebagai amanah untuk menjalankan pemerintahan yang baik dan bersih. Kami berharap beliau tidak menjadikan posisinya sebagai ajang keterlibatan politik praktis yang bisa mencederai demokrasi dan kepercayaan masyarakat,” ujar Rayhan.
Menurut Rayhan, kehadiran seorang penjabat Bupati seharusnya fokus pada pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintahan dengan mengutamakan pelayanan kepada masyarakat serta pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Baca : Pj Batubara Heri Wahyudi Marpaung Dilantik, Menanti Tugas- tugas Yang Menumpuk
Ia menambahkan bahwa integritas dan netralitas harus menjadi pegangan utama dalam menjalankan tugas sebagai Pj. Bupati.
“Jangan sampai kehadiran beliau di Batubara justru dimanfaatkan untuk mendorong kepentingan salah satu Paslon dalam Pilgub dan Pilbup. Hal ini akan merusak tatanan pemerintahan dan menciptakan ketidakpercayaan publik terhadap pemerintah daerah,” tegas Rayhan.
Rayhan juga menyoroti pentingnya transparansi dalam setiap kebijakan yang diambil. Ia menyarankan agar Pj. Bupati Heri Wahyudi Marpaung membuka ruang dialog dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk organisasi pemuda dan mahasiswa, untuk memastikan setiap langkah yang diambil benar-benar mencerminkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat Batubara.
“Kami di PB GPMPI siap menjadi mitra kritis dan konstruktif bagi pemerintah daerah. Kami berharap Pj. Bupati bisa membuka ruang dialog dan menerima masukan dari berbagai pihak demi kebaikan dan kemajuan Batubara,” tambahnya.
Selain itu, Rayhan mengingatkan pentingnya pengawasan ketat terhadap anggaran dan program-program pembangunan agar tidak disalahgunakan untuk kepentingan politik. Ia menekankan bahwa penggunaan anggaran harus berorientasi pada kesejahteraan rakyat dan pembangunan daerah yang merata.
“Setiap kebijakan dan penggunaan anggaran harus diawasi dengan ketat. Kami berharap Pj. Bupati dapat bekerja sama dengan lembaga pengawas dan masyarakat untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan anggaran yang dapat merugikan rakyat,” ujar Rayhan.
Dalam penutupnya, Rayhan menyampaikan harapan besar agar H. Heri Wahyudi Marpaung dapat menjalankan tugasnya dengan baik, menjauhi segala bentuk intervensi politik, dan fokus pada pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat Batubara.
“Kami berharap beliau dapat menjalankan amanah dengan penuh integritas dan membawa perubahan positif bagi Batubara. Dengan begitu, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah akan semakin kuat,” tutup Rayhan. ***Dan