Jaksa Agung Mutasi Besar-besaran, Kajari Batubara Diky Octavia Pindah ke Kejati Maluku

- Jurnalis

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara — Jaksa Agung Republik Indonesia kembali melakukan rotasi besar-besaran di lingkungan Kejaksaan. Di Sumatera Utara, sebanyak 14 Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) dan sejumlah pejabat penting di Kejati Sumut diganti.

Mutasi ini tertuang dalam dua surat keputusan Jaksa Agung, yakni KEP-IV-1425/10/2025 dan KEP-IV-854/2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dan dalam jabatan struktural pegawai negeri sipil Kejaksaan Republik Indonesia, yang ditandatangani pada awal Oktober 2025.

Dalam rotasi tersebut, Wakajati Sumut Sofyan dipercaya menjabat Kepala Pusat Penyelesaian Aset Badan Pemulihan Aset Kejagung, sedangkan posisinya digantikan Abdullah Noer Deny yang sebelumnya menjabat Wakajati Maluku.

Baca Juga :  Nizhamul dan Buah 'Simalakama'

Perombakan juga menyentuh sejumlah Kajari di kabupaten/kota di Sumut.
Salah satunya, Kajari Batubara Diky Octavia mendapat promosi menjadi Asisten Intelijen Kejati Maluku. Posisi yang ditinggalkan Diky kini diisi oleh Fransisco Tarigan, yang sebelumnya menjabat Kajari Rejang Lebong, Bengkulu.

Selain Batubara, sejumlah Kajari lain juga berganti posisi.

Kajari Asahan Basril G kini menjabat Asisten Pemulihan Kejati Sumatera Barat, Kajari Simalungun Irfan Hergianto menjadi Asisten Pemulihan Kejati Kalimantan Utara, dan Kajari Tapanuli Utara Donny Kayamudin Ritonga dipromosikan sebagai Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara Kejati Bangka Belitung.

Baca Juga :  Administrator KEK SMK Bagi Paket Lebaran di Wappress Lima Puluh

Sementara itu, Kajari Toba, Karo, Humbahas, Dairi, Tebing Tinggi, dan Tanjungbalai juga mengalami pergeseran pejabat.

Sumber internal Kejati Sumut menyebut, rotasi ini merupakan bagian dari langkah penyegaran dan pembinaan karier di tubuh Adhyaksa.

“Mutasi adalah hal wajar dalam organisasi. Tujuannya untuk memperkuat kinerja dan memperluas pengalaman aparatur,” ujarnya, Selasa (14/10/2025).

Dengan pergantian ini, masyarakat Kabupaten Batubara kini menantikan kiprah Kajari baru, Fransisco Tarigan, dalam memperkuat penegakan hukum dan pelayanan keadilan di daerah tersebut. (Dan).

Berita Terkait

Golkar Batubara Ajak Kader Pilih Pemimpin Kompeten dan Peduli Aspirasi Rakyat
PDAM Tirta Tanjung Perbaiki Mesin Rusak, Distribusi Air ke Pelanggan Terganggu Sementara
Wartawan IWO Batubara Berbagi Kepedulian di Tengah Sulit Ekonomi
Mangihut Sinaga Beri Motivasi ke Jaksa Batubara: Jaga Kehormatan Institusi Kejaksaan
DPRD Batubara Dorong Revisi RTRW: Tiga Zona Baru, Wajah Baru Kabupaten Batubara
Bupati Baharuddin Siagian Fokus Benahi Irigasi 12.000 Hektare Lahan Pertanian
Pemprov Sumut Dorong Penguatan Perlindungan Anak di Batubara
“Ketika Janji Pembangunan Menjadi Prioritas Bupati Batubara”
Berita ini 181 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:05 WIB

Jaksa Agung Mutasi Besar-besaran, Kajari Batubara Diky Octavia Pindah ke Kejati Maluku

Senin, 13 Oktober 2025 - 09:50 WIB

Golkar Batubara Ajak Kader Pilih Pemimpin Kompeten dan Peduli Aspirasi Rakyat

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 00:06 WIB

PDAM Tirta Tanjung Perbaiki Mesin Rusak, Distribusi Air ke Pelanggan Terganggu Sementara

Jumat, 10 Oktober 2025 - 17:54 WIB

Wartawan IWO Batubara Berbagi Kepedulian di Tengah Sulit Ekonomi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:12 WIB

Mangihut Sinaga Beri Motivasi ke Jaksa Batubara: Jaga Kehormatan Institusi Kejaksaan

Berita Terbaru