Dijanjikan Dapat PKH, Ratusan Warga Suka Maju Dipungut 15 Ribu

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 5 Februari 2019 - 19:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batubara,zulnas.com – Ratusan ibu-ibu warga dusun X dan dusun XI Desa Suka Maju Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara, selasa (05/02/2019) protes karena mereka tidak mendapatkan Program Keluarga Harapan (PKH).

Alasan mereka protes, karena meraka mengaku sebelumnya telah dipungut uang sebesar Rp 15.000 oleh kepala dusunnya dan dijanjikan akan menerima bantuan PKH setelah membayar uang yang dimintanya.

“Kami dipungut biaya 15 ribu dan dijanjikan akan mendapat kartu PKH, tetapi hingga dua tahun, warga belum juga menerima manfaatnya”, ujar Jamilah dan Khodijah warga dusun X dan dusun XI.

Jamilah menjelaskan, pungutan uang 15 ribu yang diminta oleh oknum kadus itu, katanya, banyak masyarakat yang membayar, sebab, dengan membayar uang 15 ribu, warga berharap bisa menerima program PKH untuk kebutuhan biaya pendidikan sekolah mereka.

Baca Juga :  Pj Bupati dan Gemkara Komit Bangkit Membangun Batubara

“Kalau memang bener bisa mendapatkan Kartu PKH, jangankan 15 ribu, 50 ribu-pun kami sanggup bayar, asal kami dapat bantuan PKH”, ujar Jamilah dan Khodijah.

Mereka mengatakan, setelah kurun waktu dua tahun, warga mulai curiga dengan kepala dusun yang mengurusnya, sebab, berkas-berkas berupa KTP dan kartu keluarga sudah diserahkan, tetapi kenapa sampai dua tahun kami belum juga mendapatkan manfaatnya.

“Inikan penipuan namanya, kami dimintai uang, tetapi kami tidak mendapatkan apa yang dijanjikan”, ujar mereka.

Tak hanya dua dusun saja, sejumlah warga, katanya telah memberikan foto kopi KTP dan KK nya hingga ke kantor balai desa setempat, namun warga juga masih belum menerima manfaatnya.

Baca Juga :  Sidang Kasus Korupsi Pj Kades di Batubara Berlanjut, JPU Tanggapi Nota Pembelaan Terdakwa

“Kami sudah di bola-bola, kami sudah datang ke desa dan kantor dinas sosial mempertanyakan hal tersebut, namun hasilnya nihil”, ujar warga.

Jika kami juga tidak mendapatkan kartu PKH, kami berjanji akan menindaklanjuti persoalan ini ke Bupati.

Adapun dua oknum kepala dusun yang mengutip uang 15 ribu itu, adalah kadus dusun X bernama Az dan kadus dusun XI bernama Ap.  Dua kadus itulah yang hingga dua tahun ini berjanji akan mengurus warganya akan mendapat Kartu PKH. ****Zn

Berita Terkait

Banjir Meluas di Batubara, Bupati Baharuddin Siagian Ingatkan Warga Tetap Waspada dan Siaga
Hujan Hambat Pekerjaan, Penyedia Kewalahan Atasi Banjir Berulang
Meriahkan Hari Jadi Batubara ke-19, IPK Batubara Gelar Motorcross Grasstrack 2025
Bagan Arya: Di Antara Pasang, Harapan, dan Akar Mangrove yang Bertahan
“Dari Lari 40 Menuju Lari 100: Ujian Awal Pejabat Baru Batubara”
“Ketika Lari 100 Mulai Dimulai : Wajah Baru Birokrasi Batubara”
“Riuh Evaluasi Pejabat Batubara: Warga Mulai Bersuara di Dunia Maya”
“Menanti Evaluasi Besar-Besaran di Tubuh Pemerintahan Batubara”
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 29 November 2025 - 06:08 WIB

Banjir Meluas di Batubara, Bupati Baharuddin Siagian Ingatkan Warga Tetap Waspada dan Siaga

Jumat, 28 November 2025 - 13:13 WIB

Hujan Hambat Pekerjaan, Penyedia Kewalahan Atasi Banjir Berulang

Kamis, 20 November 2025 - 15:53 WIB

Meriahkan Hari Jadi Batubara ke-19, IPK Batubara Gelar Motorcross Grasstrack 2025

Rabu, 19 November 2025 - 02:48 WIB

Bagan Arya: Di Antara Pasang, Harapan, dan Akar Mangrove yang Bertahan

Rabu, 19 November 2025 - 01:32 WIB

“Dari Lari 40 Menuju Lari 100: Ujian Awal Pejabat Baru Batubara”

Berita Terbaru

LABUHANBATU

Diremehkan? Jadikan itu ‘Bahan Bakar’

Minggu, 30 Nov 2025 - 22:05 WIB

LABUHANBATU

Enam Warga Labuhanbatu Ditemukan Meninggal Akibat Longsor di Taput

Minggu, 30 Nov 2025 - 12:09 WIB

LABUHANBATU

Ketika Labuhanbatu Bergerak Mewujudkan Mimpi Ribuan Warga

Minggu, 30 Nov 2025 - 10:04 WIB