Alat Berat PU Keruk Tanah, Kades Suka Jaya Sebut Agar Tidak Abrasi

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 4 Juni 2024 - 15:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara — Kepala Desa Suka Jaya Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara Fahrul Rozi mengatakan alat berat Amphibi yang berada di Desa setempat itu adalah milik Dinas PUTR Kabupaten Batubara dan bagian dari usulan masyarakat setempat.

“Alat berat itu bekerja untuk menimbun tanah agar tangkahan tepi sungai itu tidak abrasi. Itu adalah usulan dari masyarakat,” kata Kades Suka Jaya Fahrul Rozi saat dikomfirnasi zulnas.com, Selasa (4/6/24).

Dia mengatakan, kegiatan pengerukan tanah dikawasan pinggir sungai dengan menggunakan alat berat Beco itu sudah diajukan pada Tahun 2023 kepada Dinas PUTR Kabupaten Batubara. Hanya saja, baru Tahun 2024 ini, usulan masyarakat itu terealisasi.

Baca Juga :  Perda RTRW Batubara Ditinjau Ulang

“Sudah dua kali kita ajukan, pertama Tahun 2023, dan kedua Tahun 2024 kita ajukan lagi berdasarkan permohonan masyarakat dan ditanda tangani warga,” kata Ayul nama Panggilan akrbanya.

Baca : Alat Berat PU Parkir di Tangkahan Nelayan di Desa Suka Jaya. Ada Apa?

Lebih lanjut Ayul mengatakan, kerjaan itu adalah swakelola dari masyarakat yang usaha dan rumahnya berada dikawasan tepi sungai itu.

Baca Juga :  Pemkab Batubara Sampaikan R.APBD 2024, Gaji ASN dan Hinorer Naik

Mereka, kata Ayul, gotong royong membelikan minyak alat berat itu, agar bisa beroperasi menimbun tanah dan turap yang sudah dikerjakan oleh masyarakat tersebut.

“Jadi, pekerjaan itu jelas bukan APBD, bukan juga Dana Desa (DD), itu murni dana masyarakat, Pemda Batubara hanya membantu alat beratnya saja,” tegasnya.

Sebelumnya, di kawasan tepi sungai itu, kata Ayul, berdekatan dengan tanah Kaplingan masyarakat, pengusaha ikan H Rusli dan H Icun. Sementara tanahnya, dari tahun ke tahun terjadi abrasi. (Dan).

Berita Terkait

ASN Bapenda Batubara Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kos, Diduga Alami Depresi
Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”
PNTI Batubara Sambangi DPRD, Suarakan Krisis Nelayan dan Usulkan Solusi Rumpon Buatan
Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati
PNTI Batubara Audiensi ke PT BRC, Soroti Krisis Nelayan dan Usulkan Program Konservasi Laut
PNTI Batubara Audiensi ke PT IAA, Soroti Krisis Ekologi dan Kemiskinan Nelayan Pesisir
Eks Kadisperkim LH Batubara Akan Laporkan Sekda dan Inspektorat ke APH Terkait Temuan BPK
Husnul Khotimah Tanjung Tiram Siapkan Lompatan Baru Pendidikan Batubara
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:41 WIB

Kasus Suap DPRD Sumut Kembali Mencuat, Tokoh Masyarakat Desak KPK Tuntaskan 36 Nama yang Masih “Berkeliaran”

Rabu, 25 Juni 2025 - 06:31 WIB

PNTI Batubara Sambangi DPRD, Suarakan Krisis Nelayan dan Usulkan Solusi Rumpon Buatan

Selasa, 24 Juni 2025 - 12:15 WIB

Pemkab Batubara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Antusias Sambut Program Bupati

Sabtu, 21 Juni 2025 - 14:59 WIB

PNTI Batubara Audiensi ke PT BRC, Soroti Krisis Nelayan dan Usulkan Program Konservasi Laut

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:00 WIB

PNTI Batubara Audiensi ke PT IAA, Soroti Krisis Ekologi dan Kemiskinan Nelayan Pesisir

Berita Terbaru