Proyek 1,5 M Normalisasi Saluran Drenase Jalan Merdeka Tanjung Tiram Diharapkan Dapat Menjadi Solusi Banjir

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 14 November 2018 - 09:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batubara,zulnas.com – Pengerjaan proyek APBD Tahun anggaran 2018 untuk kegiatan Normalisasi drenase sepanjang jalan merdeka menuju jalan rakyat Kecamatan Tanjung Tiram diharapkan dapat menjadi salah satu tredmen solusi banjir yang selama ini menjadi langganan. Dengan anggaran fantastis 1,5 Milyar dengan menggunakan alat berat untuk membersihkan sejumlah saluran drenase yang padat ‘merayap’ berbagai tumpukan sampah itu dapat menjadi ‘obat’ anti banjir kedepan. 

Sugino, warga Jalan Merdeka Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara mengungkapkan, teknis pelaksanaan pembersihan parit (Normalisasi) yang dikerjakan ini diharapkan dapat menentukan titik kerendahan pada dasar parit, alasannya, jika pekerjaan ini hanya membersihkan sampah, dikawatirkan, hasilnya tidak akan maksimal, air tetap tergenang hanya sampah yang terbuang.

Baca Juga :  Bangun Silaturrahmi, IPK Gelar Audiensi ke Polres Batubara

“Maunya itu, sampah dibuang, genangan air mengalir ke dataran rendah sehingga tidak terlakung hingga menimbulkan bibit nyamuk berkembang biak”, kata Sugino di halaman parkir kantor BRI Kecamatan Tanjung Tiram, Jumat (19/10/2018).

Ia menjelaskan, upaya menghancurkan titi coran yang dibangun warga untuk jalan masuk kerumah para warga memang manjadi salah satu kendala bagi rekanan, hingga kini, katanya, eksekusinya masih berjalan, bahkan sebagian warga masih ada yang konflin karena dihancurkan titi coran warga menggangu kondisi bangunan fisik teras rumah penduduk.

“Lihat itu bang, tiang teras rumah sebelah mulai kropos, memang itu sudah resiko, makanya banyak warga disini minta, agar mereka yang menghancurkan sendiri tidak memakai alat berat yang digunakan rekanan”, ujar Sugino sembari menunjukkan tiang teras rumah penduduk Tanjung Tiram nyaris roboh.

Baca Juga :  Dua Hari Berturut-turut, Kebakaran Kembali Landa Tanjung Tiram

Yang lebih penting dari itu, lanjutnya, pemerintah melalui dinas terkait dapat membuat sentral pembuangan air, dari beberapa titik simpang seperti pada jalan gang Damai, sehingga air yang dari simpang empat dapat dibuang melalui sentral yang terdekat, hingga tidak musti pembuangan akhir ke daerah pelabuhan Tanjung Tiram.

“Saluran drenase inikan bisa dibuat sentral- sentralnya aliran pembuangannya ke arah sungai, seperti pada gang damai dan gang sentosa, dengan begitu tekanan air dapat terkedali dengan salurun buangnya”, ujar Sugino. ****Zn

Berita Terkait

Golkar Batubara Ajak Kader Pilih Pemimpin Kompeten dan Peduli Aspirasi Rakyat
PDAM Tirta Tanjung Perbaiki Mesin Rusak, Distribusi Air ke Pelanggan Terganggu Sementara
Wartawan IWO Batubara Berbagi Kepedulian di Tengah Sulit Ekonomi
Mangihut Sinaga Beri Motivasi ke Jaksa Batubara: Jaga Kehormatan Institusi Kejaksaan
DPRD Batubara Dorong Revisi RTRW: Tiga Zona Baru, Wajah Baru Kabupaten Batubara
Bupati Baharuddin Siagian Fokus Benahi Irigasi 12.000 Hektare Lahan Pertanian
Pemprov Sumut Dorong Penguatan Perlindungan Anak di Batubara
“Ketika Janji Pembangunan Menjadi Prioritas Bupati Batubara”
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 09:50 WIB

Golkar Batubara Ajak Kader Pilih Pemimpin Kompeten dan Peduli Aspirasi Rakyat

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 00:06 WIB

PDAM Tirta Tanjung Perbaiki Mesin Rusak, Distribusi Air ke Pelanggan Terganggu Sementara

Jumat, 10 Oktober 2025 - 17:54 WIB

Wartawan IWO Batubara Berbagi Kepedulian di Tengah Sulit Ekonomi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:12 WIB

Mangihut Sinaga Beri Motivasi ke Jaksa Batubara: Jaga Kehormatan Institusi Kejaksaan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 10:35 WIB

DPRD Batubara Dorong Revisi RTRW: Tiga Zona Baru, Wajah Baru Kabupaten Batubara

Berita Terbaru