Zulnas.com, Batubara — Selama sepekan terakhir, Ketua TP PKK Kabupaten Batubara Maya Indriasari Zahir terus Road Show guna mengukuhkan kepengurusan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD disetiap kecamatan di Batubara.
Kali ini, Maya istri tercinta Bupati Batubara itu mengukuhkan Kepengurusan Pokja Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) kecamatan Sei Balai yang diketuai oleh Ny. Erlina Yusuf yang juga Istri dari Camat Sei Balai Hanafi di aula Singapore Land Kecamatan Sei Balai, Selasa (29/9/2021) siang.
Dalam pidatonya, Istri politisi PDI Perjuangan itu menekankan kepada Pokja PAUD Sei Balai agar dapat memahami dan menumbuhkan kembangkan organisasi untuk kepentingan di Pendidikan di kecamatan.
“Pengukuhan POKJA BUNDA PAUD ini bukan merupakan seremonial saja, tetapi pengukuhan ini merupakan kepentingan organisasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak usia dini yang ada di kecamatan Sei Balai sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Batubara,” ujar Maya.
Maya menjelaskan, pendidikan anak diusia dini merupakan waktu yang tepat dalam membentuk karakter seorang anak (the golden ages). Dari apsek pendidikan menyebutkan berbagai kajian penelitian menyimpulkan bahwa selama masa ini pertumbuhan otak sedang proses pertumbuhan.
Oleh karena itu, wanita yang hoby bersepeda ini menuturkan rentang usia anak mulai dari 0-6 tahun merupakan waktu yang tepat dalam membentuk karakter mereka. Sehingga kedepan semua fungsi saraf anak dapat bekerja dengan baik.
Tak hanya itu, pendidikan anak usia dini (PAUD) juga merupakan tanggung jawab bersama antara keluarga, masyarakat dan pemerintah. Hal ini disebabkan keluarga adalah pendidik pertama dan utama, juga sebagai basis pendidikan dari aspek moral dan agama dengan pelestari nilai-nilai luhur, atau kearifan lokal didaerah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara Ilyas Sitorus menuturkan sinergitas organisasi untuk meningkatkan mutu pendidikan merupakan tanggung bersama, untuk itu, dia mengajak semua pihak turut andil dalam berkreasi untuk membentuk Budi pekerti melalui bimbingan konseling terhadap anak.
“Melalui pendidikan berbasis keluarga ini diharapkan kedepan kita dapat berperan penting dalam membimbing anak sesuai akhlak dan asuhlah sesuai Budi pekerti agar kelak dewasa anak sudah mempunyai akhlak yang baik,” harapnya.
Mantan pejabat Biro Protokoler propinsi Sumatera Utara itu juga mengajak membesarkan dunia pendidikan di Batubara dengan konsep satu desa satu paud menjadi binaan desa untuk kemajuan pendidikan didaerah.
“Melalui oendidikan paud didesa dapat mendidik anak usia dini agar menjadi generasi penerus yang berkualitas, Insya Allah Batubara BISA dan cerdas menuju Indonesia pintar,” tegasnya.
Tak hanya itu, Ilyas juga mengajak OPD/Badan/Organisasi agar mempedomani bahwa layanan pendidikan harus diintegrasikan dan dilengkapi dengan layanan gizi serta kesehatan dan pengasuhan serta perlindungan anak.
“Dengan konsep keterpaduan ini dinamakan Program Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif (PAUD-HI),” sebutnya.
Dalam pengukuhan tersebut, juga dilaksanakan perjanjian kerjasama Disdukcapil dengan Pokja Bunda Paud terkait pelayanan percepatan kepemilikan akte kelahiran dan kartu identitas anak bagi peserta didik paud/tk sejenis di Kabupaten Batubara, terang Ilyas.
Hadir dalam pengukuhan tersebut selain Ketua Bunda Paud Kabupaten Batubara Ny. Maya Indriasari Zahir, Ketua Pokja Bunda Paud, Erlina, Kadisdik Ilyas Sitorus, Kadiscapil Meida Soetopo, Kadiskes diwaliki Kabid Fuad, Camat Sei balai Hanafi, Camat Nibung Hangus Wandi serta yang mewakili Danyon 126, Kemenag Kecamatan Sei Balai serta Kepala Desa se Kecamatan Sei balai dan undangan lainnya termasuk sejumlah awak media. ***