Zulnas.com, Batubara –Bupati Batubara Ir Zahir M.AP menyebutkan jika dalam pendidikan itu, para guru yang mengajar punya kualitas, diyakini, maka akan menghasilkan output pendidikan yang berkualitas pula.
Demikian dikemukakan Bupati Batubara Ir Zahir melalui Kadisdik Pendidikan Ilyas Sitorus pada acara penutupan Pelatihan guru PAUD yang bertajuk ‘Guru Inovatif dan Kreatif’ yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara selama dua hari di Aula SMK Budi Darma (20-21/1/2020).
Kegiatan Workshop yang sengaja menggandeng Yayasan Pendidikan Adiluhung Nasional (YPAN) Yogyakarta melalui Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) mengharapkan apa yang telah di dapat dalam kegiatan tersebut agar para (guru) yang telah diajarikan tentang metode pembelajaran berkualitas, dengan proses belajar yang menyenangkan bagi para peserta didik anak usia dini,
“Selama mengikuti pelatihan, guru juga dilatih bernyanyi, membuat permainan untuk kelas yang jenuh, dan memahi psikogis peserta didik saat belajar dengan bekal lengetahuan itu diharapkan dapat diterapkan di sekolah masing-masing,” harap pria yang selalu berpenampilan menarik itu.
Metode tersebut, menurut dia, perlu dilakukan secara terus menerus untuk mengembangkan kualitas guru yang inovatif dan kreatif. “Di sini lah pentingnya manajemen atau pengelolaan kelas,” tandas Ncekli safaan akrab Ilyas.
Pada kesempatan itu, Ilyas juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Para Narasumber yang telah berbagi pengalaman dan ilmunya kepada tenaga pendidik dan kependidikan kami di Batubara ini,
“Mudah- mudahan menjadi amal kebaikan bagi tim pemateri YPAN dan mohon maaf kami jika selama berada di Batubara Tanah bertuah ini ada hal – hal yang kurang berkenan sekali lagi kami mohon dimaafkan dan insya allah ini bukanlah pertemuan yang terakhir, karena menurut kawan- kawan peserta pelatihan/Workshop bahwa kegiatan seperti ini perlu diulang kembali karena sangat membantu dan materinya tidak membosankan malah menyemangati peserta,” Ujarnya.
Terakhir, Bupati Kabupaten Batubara, Zahir mengatakan harapannya agar pelatihan ini mampu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan para guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dalam upaya memberikan kontribusi yang nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan di daerahnya.
Baca Juga : Ilyas Sitorus Terharu Dapat Kue Ulang Tahun dari Peserta Workshop
“Dengan demikian, guru-guru akan berperan penting untuk mencetak generasi bangsa yang dapat terus memajukan Kabupaten Batubara” sebutnya,
Pesan dan kesan juga disampaikan seorang peserta pelatihan/Workshop Oloan sihotang. Saat dilakukan testimoni, ia mengaku mendapat banyak inspirasi dari pelatihan ini. Dia kini bersemangat untuk menerapkan teknik-teknik dan tips dari para pemateri. “Kiat-kiat yang sangat bagus dan sangat aplikatif,” kata Sihotang.
Hal senada juga disampaikan Ibu guru dari Dariatna, S, guru PAUD Al Azhari Kecamatan Laut Tador ini merasa mendapat motivasi baru. Meskipun pesertanya banyak, tapi kata dia, semua peserta antusias mengikuti arahan pemateri, dan tetap semangat,” ucapnya.
Sementara itu, Muhammad Zainul Hilal selalu penanggung jawab program dari Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara (YPAN), Yogyakarta menyampaikan bahwa dalam menyelenggarakan pelatihan ini pihaknya mendapat dukungan moril dari berbagai pihak. Khususnya Pemerintah Kabupaten Batubara Provinsi Sumatera Utara melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara.
“Kemarin Pak Ilyas datang ke sini memberi motivasi kepada para guru, sekaligus membuka acara diklat ini dan petang hari ini Pak Ilyas juga hadir kembali untuk menutup pelatihan kita ini kata Hilal, ini pertanda baik buat pendidikan di Kabupaten Batubara karena Pimpinan pendidikan peduli,”
“Saya juga sebelum sampai ke Batu menara ini saya mencari tau tentang Dinas Pendidikan Batubara ini melalui dunia maya yang dinahkodai Pak Ilyas Sitorus. Ternyata luar biasa informasi yang publikasikan media online tentang kegiatan pendidikan dibawah kepemimpinan pak Ilyas,”
Hilal juga mengucapkan terima kasih kepada para guru yang telah antusias mengikuti kegiatan ini. Pengembangan kapasitas guru bagi guru Pendidikan Anak Usia Dini, menjadi fokus program pendidikan di wilayah operasinya.
“Pilar pendidikan kita fokuskan ke pengembangan guru, karena kami yakin, jika gurunya berkualitas, maka menghasilkan output pendidikan yang berkualitas pula,” pungkasnya. (yasitor).
Hadir dalam kesempatan tersebut selain Plt Kadisdik Batubara, Ilyas, Kabid GTK Disdikbb, Ubat Panjaitan, Kasi dilingkungan Bidang GTK, Rahmad Zein, Fauzi, pengurus Himpaudi, IGTKI dan lainnya. ****Zn
