PD AMMI Batubara Santuni Komariah Penderita Tumor Kaki

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 9 Januari 2020 - 14:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara –Pengurus Daerah Angkatan Muda Melayu Indonesia (PD. AMMI) memberikan bantuan tali asih kepada Penderita Tumor Kaki Komariah, 31, Warga Dusun II Desa Bagan Dalam Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara, Sumut Kamis (9/1/2020) siang.

Bantuan berupa uang yang diberikan kepada korban merupakan bentuk tali asih atas keprihatinan terhadap Komariah yang sudah dua tahun lebih menderita tumor ganas yang bersarang dipaha pada bagian kaki kanannya.

Wakil Sekretaris PD AMMI Batubara Jefrizal Amnil didampingi Bendahara Desy menyebutkan bantuan yang telah diberikan itu diharapkan dapat meringankan beban hidup bagi komariah dan keluarganya.

“Semoga bantuan itu dapat meringankan beban hidup, dan juga biaya perobatan selama menjalani pengobatan dirumah sakit Adam Malik Medan,” Ujarnya.

Baca Juga :  Soal Ornamen ‘Gorga’, Kapolres : "Saya Minta Maaf"

Jefrizal Amnil menjelaskan Ketua PD AMMI Batubara Muhammad Idham S.Sos tidak dapat hadir dalam menyalurkan bantuan ini. Namun ia berharap, semoga Komariah bisa dapat kembali sehat dan hidup normal bersama keluarganya.

Sementara itu, Orang tua korban, Ahmad Jais, 75, didampingi istrinya Rukiah 74, menuturkan ucapan Terima kasih atas bantuan yang telah diberikan. Ia berharap, bantuan tersebut dapat bermanfaat untuk biaya kesembuhan putra mereka.

Rukiah dan suaminya Ahmad Jais yang juga menderita rabun mata (katarak) itu menyebutkan, kondisi kesehatan anaknya Komariah berangsur- angsur telah membaik. Saat ini, Komariah dan Suaminya Jahar sedang menjalani perobatan intensif dirumah sakit Adam Malik medan.

Baca Juga :  Lima Terdakwa Suap Seleksi PPPK Batubara Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Selama proses pengobatan disana, Komariah, katanya, tinggal di medan bersama suaminya yang tak jauh dari rumah sakit Adam Malik. Mereka tinggal disana sembari untuk mengikuti proses medis.

Kondisi terakhir penyakit tumor ganas pada kaki Komariah, ujarnya, sudah dibelah dan dioperasi. Kini, korban yang memiliki dua anak itu terus bertahan hidup di medan yang sudah dua puluh hari disana.

Sedangkan dua anak komariah masih tinggal bersama neneknya di Desa Bagan Dalam karena masih dalam pendidikan sekolah. ****Zn

Berita Terkait

Soal RDP Plasma, Perkebun Beda Tafsir, DPRD Siap Bentuk Pansus
Banjir Meluas di Batubara, Bupati Baharuddin Siagian Ingatkan Warga Tetap Waspada dan Siaga
Hujan Hambat Pekerjaan, Penyedia Kewalahan Atasi Banjir Berulang
Meriahkan Hari Jadi Batubara ke-19, IPK Batubara Gelar Motorcross Grasstrack 2025
Bagan Arya: Di Antara Pasang, Harapan, dan Akar Mangrove yang Bertahan
“Dari Lari 40 Menuju Lari 100: Ujian Awal Pejabat Baru Batubara”
“Ketika Lari 100 Mulai Dimulai : Wajah Baru Birokrasi Batubara”
“Riuh Evaluasi Pejabat Batubara: Warga Mulai Bersuara di Dunia Maya”
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 10:08 WIB

Soal RDP Plasma, Perkebun Beda Tafsir, DPRD Siap Bentuk Pansus

Sabtu, 29 November 2025 - 06:08 WIB

Banjir Meluas di Batubara, Bupati Baharuddin Siagian Ingatkan Warga Tetap Waspada dan Siaga

Jumat, 28 November 2025 - 13:13 WIB

Hujan Hambat Pekerjaan, Penyedia Kewalahan Atasi Banjir Berulang

Kamis, 20 November 2025 - 15:53 WIB

Meriahkan Hari Jadi Batubara ke-19, IPK Batubara Gelar Motorcross Grasstrack 2025

Rabu, 19 November 2025 - 02:48 WIB

Bagan Arya: Di Antara Pasang, Harapan, dan Akar Mangrove yang Bertahan

Berita Terbaru

LABUHANBATU

Diremehkan? Jadikan itu ‘Bahan Bakar’

Minggu, 30 Nov 2025 - 22:05 WIB

LABUHANBATU

Enam Warga Labuhanbatu Ditemukan Meninggal Akibat Longsor di Taput

Minggu, 30 Nov 2025 - 12:09 WIB