17 Desa di Airputih Gelar Pelatihan Pengenalan Stunting

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 12 September 2019 - 13:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara — Sebanyak tujuh belas desa di Kecamatan Airputih menggelar kegiatan Pembagunan Sumber Daya Manusia (PSDM). Pelatihan itu dilakukan dengan pendekatan pengenalan Stunting di RM Albarokah, Rabu (11/9/2019). Dalam kegiatan itu, peserta diperkenalkan deteksi dini pada bayi yang tergolong stunting.

Narasumber Tenaga Ahli Kabupaten Batubara bidang Pemberdayaan Sumberdaya Manusia Rizky Ananda Putra, menjelaskan Stunting adalah sebuah kondisi di mana tinggi badan seseorang jauh lebih pendek dibandingkan tinggi badan orang seusianya.

Penyebab utama stunting adalah kekurangan gizi kronis sejak bayi dalam kandungan hingga masa awal anak lahir yang biasanya tampak setelah anak berusia 2 tahun.

Baca Juga :  Pemkab Labuhanbatu Targetkan 2024 Penurunan Stunting menjadi 14 Persen

Tahap awal, peserta yang dihadiri oleh kaur kesejahteraan desa dan kader Pembangunan Manusia itu diperkenalkan beberapa contoh anak yang diduga mengidap penyakit stunting melalui video visualisasi. Setelah proses pengenalan dilakukan, peserta kemudian diminta untuk melakukan identifikasi didesanya masing- masing.

Dikatakannya, untuk melakukan penekanan tingkat stunting di Batubara, para peserta diminta untuk mengetahui lima paket layanan pokok pada pencegahan stunting pada prilaku yang mendasar yaitu, layanan kesehatan Ibu dan anak, Konseling gizi terpadu, perlindungan sosial, sanitasi dan air bersih, layanan pendidikan anak usia dini (PAUD).

Baca Juga :  TPPS Labuhanbatu Review Kinerja Tahunan Aksi Integritas Stunting

Dari lima paket itu, para kader dapat mempasilitas kegiatan tersebut guna masuk dalam rancangan pada penyusun APBDes di masing-masing masing desa di Kecamatan Airputih sesuai dengan amanat UU dan Permenkes nomer 9 tahun 2019 tentang layanan kesehatan didesa.

Sebelumnya, Camat Kecamatan Air Putih Riyadi membuka kegiatan secara resmi. Dalam pidatonya, ia juga menekankan pada pelaku desa agar dapat memasukkan rancangan kegiatan untuk tingkat kesehatan masyarakat dalam anggaran dana desa.

Kegiatan itu, dapat meliputi berbagai, diantaranya tingkat kebersihan desa, pengadaan MCK pengadaan bak sampah dan lain sebagainya. ****Zn

Berita Terkait

Soal RDP Plasma, Perkebun Beda Tafsir, DPRD Siap Bentuk Pansus
Banjir Meluas di Batubara, Bupati Baharuddin Siagian Ingatkan Warga Tetap Waspada dan Siaga
Hujan Hambat Pekerjaan, Penyedia Kewalahan Atasi Banjir Berulang
Meriahkan Hari Jadi Batubara ke-19, IPK Batubara Gelar Motorcross Grasstrack 2025
Bagan Arya: Di Antara Pasang, Harapan, dan Akar Mangrove yang Bertahan
“Dari Lari 40 Menuju Lari 100: Ujian Awal Pejabat Baru Batubara”
“Ketika Lari 100 Mulai Dimulai : Wajah Baru Birokrasi Batubara”
“Riuh Evaluasi Pejabat Batubara: Warga Mulai Bersuara di Dunia Maya”
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 10:08 WIB

Soal RDP Plasma, Perkebun Beda Tafsir, DPRD Siap Bentuk Pansus

Sabtu, 29 November 2025 - 06:08 WIB

Banjir Meluas di Batubara, Bupati Baharuddin Siagian Ingatkan Warga Tetap Waspada dan Siaga

Jumat, 28 November 2025 - 13:13 WIB

Hujan Hambat Pekerjaan, Penyedia Kewalahan Atasi Banjir Berulang

Kamis, 20 November 2025 - 15:53 WIB

Meriahkan Hari Jadi Batubara ke-19, IPK Batubara Gelar Motorcross Grasstrack 2025

Rabu, 19 November 2025 - 02:48 WIB

Bagan Arya: Di Antara Pasang, Harapan, dan Akar Mangrove yang Bertahan

Berita Terbaru

LABUHANBATU

Diremehkan? Jadikan itu ‘Bahan Bakar’

Minggu, 30 Nov 2025 - 22:05 WIB

LABUHANBATU

Enam Warga Labuhanbatu Ditemukan Meninggal Akibat Longsor di Taput

Minggu, 30 Nov 2025 - 12:09 WIB