Bayi Kembar Siam 3 Kaki Berjenis Kelamin Perempuan Lahir di Asahan

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 8 Juni 2022 - 11:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Asahan — Bayi kembar siam berjenis kelamin perempuan dengan kondisi tiga kaki lahir di di Rumah Sakit Bunda Mulia, Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Dua bayi kembar itu lahir dalam kondisi sehat melalui operasi caesar.

Kelahiran bayi kembar siam itu pertama kali diunggah ke media sosial oleh Direktur RS Bunda Mulia, Binsar Sitanggang. Kondisi mereka, terlibat perut menyatu dan hanya memiliki tiga kaki. Sementara tungkai kaki ada empat.

“Betul telah lahir hari ini bayi kembar siam dengan cara seksio sesar, jenis kelamin perempuan lahir bayi jam 8.15 WIB pagi tadi. Persalinan oleh rekan saya dokter Tunggul Simanjuntak,” kata Binsar ketika dikonfirmasi detikSumut, Selasa (7/6/2022).

Baca Juga :  Lokasi Judi di Kabupaten Asahan Digrebek, Batubara Jangan 'Angek'

Binsar juga menyebut saat ini keadaan bayi dan ibunya dalam kondisi sehat dan masih mendapat perawatan intensif.

Baca : Tekan Tingkat Kematian Ibu dan Anak, Ketua PKK Batubara Bentuk RPI

“Jadi lahir dalam kondisi perutnya satu, tali pusarnya satu, tungkai atas lengan sehat tapi tungkai di telapak kaki ada tiga satunya menyatu di kaki itu total jari-jari ada dua puluh,” jelas Binsar.

Bayi yang lahir dengan berat badan 4.900 gram itu, merupakan anak kelima dari pasangan Sri Suarni (38) dan Jumat (40), warga dusun IV Desa Urung Pane Kecamatan Setia Janji Kabupaten Asahan.

Baca Juga :  Ibu Yang Melahirkan Bayi Kembar Siam Ini Minta Perhatian Bupati Zahir

“Jadi pasien ini datang memang sudah waktunya ingin melahirkan dan langsung kita tangani. Seharusnya dia melahirkan di Medan. Karena mengaku tidak ada biaya dan tidak ada BPJS juga, jadi kita tangani dan cepat ambil tindakan. Alhamdulillah selamat dan sehat,” ujarnya.

Dia mengatakan kelahiran bayi kembar siam memang bisa dan jarang terjadi. Perbandingannya kelahirannya bisa 1:5000. Saat ini bayi tersebut masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

“Memang jarang terjadi. Tapi bisa diantisipasi dengan melakukan kontrol secara rutin, bisa juga karena si ibu kebutuhan asam folatnya tidak terpenuhi seperti sayur sayuran,” terangnya. ***dtk

Berita Terkait

Iptu Jimmy R Sitorus Resmi Jabat Kasat Resnarkoba Polres Tebing Tinggi, Siap Gempur Jaringan Narkotika
Puluhan Rumah di Sergai Diterjang Puting Beliung, SMSI Sergai Salurkan Bantuan ke Korban
Diterjang Puting Beliung, Rumah Warga Pematang Kuala Rusak Parah, Bantuan Pemerintah Tak Kunjung Datang
Iuran Dana Merah Putih Diduga Bebani Kepala Desa, APH Diminta Usut Tuntas
Dugaan Pemalakan Guru PPPK di Sergai: ASN Berlagak Preman, Uang Rp15 Juta Hingga Gaji Hilang Dua Bulan
ALISSS Geruduk Kejatisu, Desak Usut Dugaan KKN dan Pungli di Dinas Pendidikan dan PMD Sergai
GAMBESU Dukung Kejatisu Usut Dugaan Masalah Dana TPG di Serdang Bedagai
Bupati Batubara Hadiri RUPS Luar Biasa Bank Sumut: Dirut Mundur, Gubsu Bobby Pimpin Langsung
Berita ini 66 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 21 Juli 2025 - 23:27 WIB

Iptu Jimmy R Sitorus Resmi Jabat Kasat Resnarkoba Polres Tebing Tinggi, Siap Gempur Jaringan Narkotika

Selasa, 15 Juli 2025 - 09:09 WIB

Puluhan Rumah di Sergai Diterjang Puting Beliung, SMSI Sergai Salurkan Bantuan ke Korban

Kamis, 10 Juli 2025 - 22:49 WIB

Diterjang Puting Beliung, Rumah Warga Pematang Kuala Rusak Parah, Bantuan Pemerintah Tak Kunjung Datang

Selasa, 8 Juli 2025 - 22:15 WIB

Iuran Dana Merah Putih Diduga Bebani Kepala Desa, APH Diminta Usut Tuntas

Sabtu, 28 Juni 2025 - 12:29 WIB

Dugaan Pemalakan Guru PPPK di Sergai: ASN Berlagak Preman, Uang Rp15 Juta Hingga Gaji Hilang Dua Bulan

Berita Terbaru