Zulnas.com, Batubara — Sedikitnya tiga kepala desa di Kecamatan Lima Puluh Pesisir Kabupaten Batubara Propinsi Sumatera Utara menyatakan protes atas kebijakan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Batubara Muhammad Ridwan yang mengganti tenaga penyuluh didesa tersebut.
Pernyataan protes tersebut akan mereka sampaikan langsung ke Bupati Batubara Zahir, karena, mereka menganggap peran petugas penyuluh pertanian cukup penting untuk meningkatkan keberhasilan pertanian terkait lumbung pangan didaerah setempat.
Kepada zulnas.com, Sabtu (5/2/2022), mereka menyebut kebijakan kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Batubara Muhammad Ridwan tidak berpihak kepada petani. Bahkan, Mereke menyebut gonta-ganti penyuluh pertanian itu tidak pernah dimusyawarahkan ditingkat kelompok tani (Poktan).
Salah satu ketua Poktan di Kecamatan Lima Puluh Pesisir Kabupaten Batubara mengaku keberatan atas gonta-ganti penyuluh pertanian didaerah itu. Alasannya, petugas penyuluh pengganti dinilai belum berpengalaman dan masih berstatus CPNS.
“Tugas penyuluh inikan penting, apalagi menyangkut dengan keberhasilan ratusan hektar lahan cabai yang berada di tiga desa itu,” ujarnya dan meminta namanya dirahasiakan.
Dia juga mengaku surat protes para Poktan itu sudah disampaikan langsung ke Dinas Pertanian dan Perkebunan setempat pada Akhir Januari dan awal februari 2022. Namun, hingga kini, kepala dinas tersebut tidak menggubris usulan masyarakat yang mayoritas sebagai petani didaerah lumbung pangan itu.
“Suratnya sudah kita sampaikan langsung ke Dinas Terkait, bahkan juga disampaikan secara lisan ke DPRD Batubara, dan berharap Bupati Batubara Zahir dapat mempertimbangkan usulan petani dan demi keberlanjutan program pertanian kedepan,” imbuhnya.
Tak hanya itu, dia juga menyebut sejumlah masalah terkait kebijakan kepada dinas setempat, salah satunya adalah soal dugaan ‘permainan’ pupuk subsidi yang bagian dari rekomendasi dinas setempat.
Sayangnya, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Batubara Muhammad Ridwan saat dia konfirmasi zulnas.com melalui via telpon seluler Sabtu (5/2/2022) tidak mengangkat walaupun nada panggilan tersebut masuk.
Saat dimintai tanggapannya melalui aplikasi WhatsApp, juga tidak menjawab. ***Dan