Kejari : Kasus Ijazah Palsu Oknun Kades Lubuk Hulu Masih Tahap Penyelidikan

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 12 Februari 2020 - 22:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara –Kejaksaan Negeri Batubara menyatakan apresiasi atas dukungan penuh dari mahasiswa Batubara terhadap penangan kasus perkara diwilayah Kabupaten Batubara.

Dengan melakukan aksi damai dalam bentuk dukungan penuh para Mahasiswa Batubara, Kejari Batubara siap didukung dan dikoreksi sejalan dengan persoalan penanganan kasus di Kejari setempat.

“Bagi kami, aksi ini adalah bentuk dukungan sekaligus koreksi agar penangan kasus yang kami tangani dapat jauh lebih baik lagi,” Ujar Kejari Batubara Mulyadi Sajaen melalui Kasi Intel Jefri Simamora SH saat menyambut aksi unjuk rasa Puluhan Mahasiswa Peduli Hukum di halaman kantornya, rabu (12/2/2020).

Terhadap pelimpahan kasus dugaan Ijazah Palsu Oknum Kades Lubuk Hulu Kecamatan Lima Puluh inisial B, Kasi Intel menyebutkan kasus tersebut sedang ditangani dan masih tahap penyelidikan.

Baca Juga :  Terkait Pemberitaan Dugaan Korupsi, Ketua Korpus API Sumut Diserang 6 Orang OTK

Dalam penanganan perkara itu, Kastel menjelaskan kasus tersebut belum bisa dibuka ke publik karena belum disidangkan ke pengadilan karena masih tahap pemeriksaan berkas dan saksi.

“Mohon maaf, kami belum bisa menyampaikan kasus ini ke Publik karena masih tahap penyelidikan,” Terangnya.

Meski demikian, ia mengaku akan menyampaikan perkembangannya jika pihak mahasiswa bisa berdelegasi untuk dialog diaula ruang kejari Batubara dengan dua perwakilan saja.

Sebelumnya, Kordinator aksi mahasiswa Peduli Hukum Batubara Ahmad Fatih Sultan mendesak agar aparat penegak hukum membuka ke publik terkait perkembangan kasus dugaan ijazah palsu oknum kepala desa lubuk hulu Kecamatan Lima Puluh.

Mereka juga meminta agar Kejari Batubara bekerja secara profesional membuka ruang ke publik terkait perkembangan kasus dugaan ijazah palsu yang kemungkinan besar akan ada penambahan tersangka baru dari kasus itu.

Baca Juga :  PCNU dan Aswaja Safari Ramadhan di Tanjung Tiram

“Kami meminta kepada kejari Batubara agar tegak lurus dalam mengungkap kasus dugaan ijazah palsu yang dilimpahkan polsek Lima Puluh,” Tegas Kordinator aksi Ahmad Fatih Sultan dan kordinator lapangan M. Firdaus Fitra.

Sekedar diketahui, selain pelimpahan kasus dugaan Ijazah Palsu Oknum Kades Lubuk Hulu sepekan lalu, Kejari Batubara juga belum menuntaskan kasus lima pegawai ASN Batubara terkait kasus penyalahgunaan anggaran klaim BPJS di RSUD Batubara beberapa tahun lalu.

Dengan lambatnya penangan kasus RSUD Batubara publik berasumsi negatif terhadap kinerja Aparat Penegak Hukum Batubara. ****

Berita Terkait

ALISSS Geruduk Kejatisu, Desak Usut Dugaan KKN dan Pungli di Dinas Pendidikan dan PMD Sergai
GAMBESU Dukung Kejatisu Usut Dugaan Masalah Dana TPG di Serdang Bedagai
Bupati Batubara Hadiri RUPS Luar Biasa Bank Sumut: Dirut Mundur, Gubsu Bobby Pimpin Langsung
Al Washliyah Sumut Sindir Pemkab Deli Serdang: 20 Tahun Pakai Tanah Wakaf, Sebut Ingkar Janji
Pelajar SMA Asal Medan Lolos Seleksi Paskibraka Provinsi, Melaju ke Tingkat Nasional
Bobby Nasution Targetkan Investasi Rp100 Triliun per Tahun, Dorong Sumut Jadi Mesin Ekonomi Baru
FPM KEK SMK Dorong Peningkatan UMKM Lewat Kunjungan ke Diskop dan UMKM Simalungun
29 Kopdes Merah Putih Resmi Berdiri di Kabupaten Batubara
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 16:23 WIB

GAMBESU Dukung Kejatisu Usut Dugaan Masalah Dana TPG di Serdang Bedagai

Selasa, 3 Juni 2025 - 15:37 WIB

Bupati Batubara Hadiri RUPS Luar Biasa Bank Sumut: Dirut Mundur, Gubsu Bobby Pimpin Langsung

Senin, 19 Mei 2025 - 15:04 WIB

Al Washliyah Sumut Sindir Pemkab Deli Serdang: 20 Tahun Pakai Tanah Wakaf, Sebut Ingkar Janji

Sabtu, 10 Mei 2025 - 18:19 WIB

Pelajar SMA Asal Medan Lolos Seleksi Paskibraka Provinsi, Melaju ke Tingkat Nasional

Rabu, 7 Mei 2025 - 13:36 WIB

Bobby Nasution Targetkan Investasi Rp100 Triliun per Tahun, Dorong Sumut Jadi Mesin Ekonomi Baru

Berita Terbaru