Zulnas.com, Batubara –Ketua SMSI Kabupaten Batubara Yasir Hambali SE menegaskan dibawah komandonya organisasi media online diharapkan dapat go publik. Untuk menuju target itu, dia meminta kepada teman- teman owner agar dapat melengkapi perusahannya hingga dapat terdaftar di Dewan Pers
Hal tersebut disampaikan Yasir Hambali SE saat menggelar rapat penyusunan komposisi kepengurusan SMSI Kabupaten Batubara di Aula RM Bayu Wangi Kecamatan Lima Puluh kamis (5/11/2020) siang.
Baca juga :Â Terima Mandat, Hambali Lirik Market Bisnis Era Digital di Batubara
Pengusaha muda itu memaparkan, di era digitalisasi saat ini, menurut dia posisi pengusaha media online cukup strategis, dimana perusahaan cyber dapat berkembang maju sejalan dengan perkembangan bisnis di era digital.
“Jadi saya harapkan kepada teman-teman media khususnya owner agar dapat menampilkan kemasan- kemasan baru dalam menyajikan pemberitaan di media, khususnya di Batubara,” Pesan Hambali.
Hambali mencontohkan, kasus dugaan korupsi salah satu Kades di Kecamatan Talawi dapat dimuat semanarik mungkin, banyak sisi lain yang bisa digali dan dikembangkan, sehingga konstruksi kasus tersebut dapat menjadi contoh efek jera bagi kepala desa lainnya.
“Kasus dugaan korupsi kades yang di kecamatan Talawi itu kan bisa diulas dengan kemasan baru apakah dalam bentuk audio visual dan lain sebagainya, selain bisa menjadi asupan publik, juga bisa menjadi efek jera bagi kepala desa yang ada di daerah lainnya,” Tegas Hambali.
Intinya, Hambali menerangkan kemasan media online setiap saat harus terus ditingkatkan, sehingga ini poin penting sebagai tambahan nilai tawar bagi pemerintah maupun pihak pihak swasta dalam menjalin kerjasama yang baik dari sisi informasi yang disajikan.
Sekedar diketahui, rapat pengurus SMSI Kabupaten Batubara adalah salah tindak lanjut dari penerimaan mandat SMSI Batubara pekan lalu untuk mempercepat proses terbitnya SK dari Pengurus SMSI Sumatra Utara. ****