Zulnas.com, Sentul, – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengeluarkan pernyataan tegas terkait masa depan politiknya dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029. Dalam pidatonya pada peringatan HUT Ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Jawa Barat, Prabowo menegaskan bahwa ia tidak ingin dicalonkan kembali jika pemerintahannya gagal memenuhi harapan rakyat.
“Saudara minta saya bersedia dicalonkan lagi tahun 2029, saya katakan, kalau program saya tidak berhasil, tidak perlu saudara calonkan saya terus,” ujar Prabowo dengan suara lantang di hadapan ribuan kader Partai Gerindra. Pernyataan ini sontak mendapat sorakan dukungan dan tepuk tangan meriah dari para hadirin.
Visi Indonesia Hebat: Komitmen atau Mundur
Prabowo mengungkapkan bahwa sejak kecil, impiannya adalah menjadikan Indonesia sebagai negara besar yang dihormati dunia. Oleh karena itu, jika program-program pemerintahannya tidak membawa perubahan nyata, ia merasa malu untuk kembali maju di Pilpres 2029.
“Saya, kalau mengecewakan rakyat, saya malu untuk maju lagi. Dari kecil, saya hanya ingin melihat Indonesia hebat,” tegasnya.
Pernyataan ini mencerminkan sikap tegasnya sebagai pemimpin yang lebih mengutamakan tanggung jawab kepada rakyat daripada sekadar ambisi politik pribadi.
Gerindra Tetap Mendorong Prabowo Maju Lagi
Meski Prabowo menyatakan bahwa ia tidak akan maju jika gagal, Partai Gerindra tetap memberikan dukungan penuh agar ia kembali mencalonkan diri di Pilpres 2029. Dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra yang digelar di Hambalang pada 13 Februari 2025, seluruh pengurus DPP, DPD, dan DPC sepakat meminta Prabowo maju kembali.
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan bahwa keputusan ini diambil karena keyakinan partai terhadap kepemimpinan Prabowo yang mampu membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Menanggapi dorongan tersebut, Prabowo hanya menjawab dengan penuh kehati-hatian, “Insya Allah,” sambil menegaskan bahwa prioritasnya saat ini adalah menyelesaikan tugas-tugas sebagai Presiden dan memenuhi janji-janji kepada rakyat.
Janji Prabowo: “Saya Akan Bekerja Keras”
Dalam pidatonya, Prabowo menegaskan bahwa pengabdiannya kepada bangsa dan negara lebih penting daripada sekadar mempertahankan kekuasaan.
“Jika program saya tidak memenuhi harapan rakyat, saya akan memberi kesempatan kepada pemimpin lain yang lebih mampu,” ujarnya dengan penuh ketegasan.
Dengan pernyataan ini, Prabowo menegaskan komitmennya untuk bekerja keras memastikan kesejahteraan rakyat. Ia berjanji untuk membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih sejahtera, maju, dan dihormati di kancah internasional.
Pernyataan Prabowo ini tidak hanya menjadi pesan politik, tetapi juga janji kepada seluruh rakyat Indonesia: keberhasilannya bukan untuk dirinya sendiri, tetapi untuk kejayaan bangsa. Apakah Prabowo akan maju kembali di Pilpres 2029? Semua bergantung pada keberhasilan pemerintahannya lima tahun ke depan. ****Zn