Zulnas.com, Batubara — Seorang anak yatim Piatu warga dusun dua, Desa Sumber Padi Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batubara Sumatera Utara, Zulham Pulungan (22) mengaku tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah setempat. Rabu, (24/8/2021).
Kepada zulnas.com, Zulham menceritakan kisah pilunya. Pada tahun 2018 lalu, orang tuanya perempuan meninggal dunia. Sementara orang tua laki-laki sudah duluan meninggal. Jadi dia sejak empat tahun ini telah hidup sebatang kara.
Pekerjaannya pun masih mocok-mocok. Kadang ikut tukang, kadang membantu orang berjualan. Selama ini, dia mengaku belum pernah menerima bantuan apapun dari pemerintah daerah.
“Dulu saya pernah mendapat bantuan beras dari PT Inalum melalui desa. Tapi kalau pemerintah saya belum pernah dapat sama sekali,” kata Zulham saat dijumpai dikediaman rumahnya.

Zulham mengatakan saat dimasa pandemi, banyak warga mendapat bantuan dari pemerintah. Baik bantuan beras, bantuan sembako maupun bantuan dari Kapolres Batubara. Tapi sayangnya, dia sama sekali belum pernah mencicipi bantuan tersebut.
“Saya lihat warga banyak mendapat bantuan, baik dari pemerintah maupun dari berbagai kalangan, termasuk dari bapak Kapolres, tapi saya belum pernah dapat,” ujarnya lirih.
Zulham berharap, kiranya pemerintah dapat memberikannya bantuan. Apalagi dimasa sekarang yang sulit ini.
“Saya berharap perhatian dari pemerintah, saya hidup sebatang kara, kiranya dapat diperhatikan oleh pemerintah supaya saya dapat membuat usaha sendiri,” ujar Zulham. *** AS, Lubis