Zulnas.com, Labuhanbatu – Organisasi Senam Indonesia atau PERSANIÂ (Persatuan Senam Indonesia) menggelar kegiatan Car Free Day (CFD) di bundaran Simpang 6 kota Rantoprapat Kabupaten Labuhanbatu, Minggu (21/08/2022).
Sekedar diketahui, sebelumnya kegiatan tersebut selama dua tahun tidak digelar dikarenakan Pandemi covid-19, namun, kali ini, setelah massa Pandemi selesai, kegiatan tersebut kembali digelar dengan melibatkan pemerintah setempat.
CFD adalah Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau dalam bahasa Inggris disebut sebagai Car Free Day bertujuan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menurunkan ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor.
Kegiatan ini biasanya didorong oleh aktivis yang bergerak dalam bidang lingkungan dan transportasi, Seperti yang digagas oleh Organisasi Senam Indonesia adalah PERSANI (Persatuan Senam Indonesia) Kabupaten Labuhanbatu.
Ketua PERSANI Kabupaten Labuhanbatu Lishandayani mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh kendaraan bermotor meskipun hanya beberapa jam.
Serta mengajak Masyarakat Labuhanbatu untuk Pola Hidup Sehat, salah satunya dengan Olahraga. Baik itu dengan cara bersenam, bersepeda, maupun bersepatu roda.
Dan program kedepannya, Persani akan mengadakan CFD setiap minggunya, dan kegiatan lainnya yang ramah lingkungan, jelas Lishandayani.
Sementara itu Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu, dalam hal ini diwakili oleh Camat Rantau Utara M.Napsir Rambe memberikan apresiasi kepada Persani Labuhanbatu yang telah mengadakan kegiatan CFD ini.
Kegiatan ini juga membantu salah satu program dari Bupati Labuhanbatu dr.H.Erik Adtrada Ritonga dalam mewujudkan masyarakat Sehat.
“Untuk itu mari sama-sama kita mendukung program Bupati Labuhanbatu dalam rangka MemBolo Labuhanbatu yang kita cintai ini,” ucap M.Napsir Rambe.
Usai senam sehat, acara dilanjutkan dengan lucky draw dan beberapa perlombaan lainnya yang di ikuti oleh peserta CFD.
Tampak hadir megikuti Kegiatan Camat Bilah Hulu M. Kamisdan Ritonga, Kepala Puskesmas Janji Raja Ritonga, Beberapa Lurah, Kepala Lingkungan, Ketua Koni Ahmad Sofyan Ritonga, Ibu-ibu persit kartika chandra kirana, Ibu-ibu Bhayangkari, dan masyarakat Labuhanbatu. (BAF)