Kondisi Jalan Bagaikan Kolam Ikan, Desa di Batubara Ini Bak Belum ‘Merdeka’

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 3 Januari 2022 - 11:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara — Sebuah jalan di Dusun XIV Desa Suka Maju Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara Propinsi Sumatera Utara kondisinya sangat memprihatikan. Jalan tersebut persis bagaikan kolam ikan karena digenangi air hingga sebatas turap jalan, Senin (2/1/2022).

Warga setempat, Usman, 45, mengaku mengeluh dengan kondisi jalan didusun itu. Akibat genangan air yang dalam mengakibatkan sarang nyamuk semakin berkembang dan berpotensi akan mengganggu kesehatan terhadap masyarakat setempat.

Dia Menjelaskan, genangan air yang menggenang badani jalan dan pemukiman rumah warga disebabkan parit di beberapa tempat sudah tidak berfungsi lagi, sehingga genangan air tidak bisa dialirkan, akibat tumpukan sampah dan pasir semakin memperparah kondisi drenase.

Baca Juga :  Desember, KPS Batubara Deklarasi dan Gelar Dialog Publik 

Katanya, pada saat hujan, intensitas air semakin tinggi dan nyaris masuk kerumah warga yang rumahnya yang tidak setinggi badan jalan.

Usman salah satu warga Suka Maju yang mengeluhkan kondisi jalan tersebut

“Lebih mirisnya lagi, apa bila datang hujan, jalan di pemukiman kami tidak bisa dilalui kendaraan bermotor, akhirnya kampung ini bak macam belum ‘merdeka’,” keluhnya.

Lebih lanjut, Usman menjelaskan genangan air di dusun XIV itu sudah lama terjadi, sehingga mengakibatkan banjir dilingkungan itu.

Baca Juga :  Kemenag Diharapkan Terus Jaga Kerukunan Antar Umat Beragama

“Ketika melintas, warga setempat mengaku harus ekstra hati-hati, karena saat melintasi badan jalan mereka takut dengan gigitan binatang berbisa seperti ular,” terangnya.

Kepada pemerintahan desa dan dinas terkait, Mereka berharap dapat membantu dan membangun jalan tersebut, agar warga tidak terjangkit penyakit yang berpotensi menimbulkan demam berdarah akibat penyakit malaria.

“Kami sangat berharap kepada Pemerintah Desa dan Dinas yang terkait untuk membantu menyelesaikan persoalan genangan air di dusun kami ini,” harapnya.

Selama ini, kami hanya bisa melakukan pembersihan dilingkungan agar tidak terjadi banjir lebih parah lagi. ***HAN

Berita Terkait

Harga Beras Melonjak, Pengusaha Apin Bantu Warga Kurang Mampu di Sergai
Iptu Jimmy R Sitorus Resmi Jabat Kasat Resnarkoba Polres Tebing Tinggi, Siap Gempur Jaringan Narkotika
Puluhan Rumah di Sergai Diterjang Puting Beliung, SMSI Sergai Salurkan Bantuan ke Korban
Diterjang Puting Beliung, Rumah Warga Pematang Kuala Rusak Parah, Bantuan Pemerintah Tak Kunjung Datang
Iuran Dana Merah Putih Diduga Bebani Kepala Desa, APH Diminta Usut Tuntas
Dugaan Pemalakan Guru PPPK di Sergai: ASN Berlagak Preman, Uang Rp15 Juta Hingga Gaji Hilang Dua Bulan
ALISSS Geruduk Kejatisu, Desak Usut Dugaan KKN dan Pungli di Dinas Pendidikan dan PMD Sergai
GAMBESU Dukung Kejatisu Usut Dugaan Masalah Dana TPG di Serdang Bedagai
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 1 Agustus 2025 - 17:45 WIB

Harga Beras Melonjak, Pengusaha Apin Bantu Warga Kurang Mampu di Sergai

Senin, 21 Juli 2025 - 23:27 WIB

Iptu Jimmy R Sitorus Resmi Jabat Kasat Resnarkoba Polres Tebing Tinggi, Siap Gempur Jaringan Narkotika

Selasa, 15 Juli 2025 - 09:09 WIB

Puluhan Rumah di Sergai Diterjang Puting Beliung, SMSI Sergai Salurkan Bantuan ke Korban

Kamis, 10 Juli 2025 - 22:49 WIB

Diterjang Puting Beliung, Rumah Warga Pematang Kuala Rusak Parah, Bantuan Pemerintah Tak Kunjung Datang

Selasa, 8 Juli 2025 - 22:15 WIB

Iuran Dana Merah Putih Diduga Bebani Kepala Desa, APH Diminta Usut Tuntas

Berita Terbaru

BATUBARA

Menelisik Jejak Karier Lendi Aprianto

Sabtu, 2 Agu 2025 - 01:29 WIB