Dinsos Ingatkan Agen E-warung Melanggar Aturan Akan di Finalty

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 8 Januari 2020 - 12:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulnas.com, Batubara –Dinas Sosial Kabupaten Batubara menggelar sosialisasi kepada Agen E-warung di aula kantor dinas Pendidikan, Rabu (8/1/2020). Dalam sosialisasi itu, Dinsos menekankan kepada para agen agar tertib dalam menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Kepada Masyarakat. Jika masih melanggar, Agen terancam akan di Finalty.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Batubara, Ishak Liza menyebutkan kegiatan sosialisasi yang dihadiri oleh Bank Mandiri Tabing Tinggj, Perum Bulog Kisaran Kurnia, dan pihak Satgas Bansos Polres Batubara Silaen adalah bertujuan untuk menyeragamkan aturan keagen e-warung dalam penyaluran bansos di wilayah Kabupaten Batubara.

Ishak menjelaskan, Penyaluran BPNT kepada masyarakat masih banyak mendapat kendala. Persoalan yang sering muncul pada penyaluran bansos itu adalah adanya saldo kosong dan pendapatan ganda bantuan beras qantara Penerima BPNT dan PKH.

Baca Juga :  Serahkan Hadiah Program Livin To The Max, Bank Mandiri Ajak Nasabah Tingkatkan Transaksi

“Oleh karena itu, pada rapat kali ini ia menjelaskan agar dalam penyaluran bansos dapat dijalankan sesuai dengan aturan dan regulasi yang sudah diterapkan oleh pemerintah,” Tegasnya.

Kepada para Agen Mandiri, Ishak menegaskan agar tidak lagi melanggar aturan dalam penyaluran, jika kedepan masih saja melanggar aturan maka agen yang menyalurkan beras Bansos itu akan di finalty.

Untuk menyeragamkan penyaluran itu, Dinsos menjelaskan empat aturan yang meski dilaksanakan oleh para agen e-warung yang dibentuk bank Mandiri itu.

Pertama, pihak agen diharapkan dapat memesan pesanan beras ke Bulog sesuai dengan kebutuhannya dan tidak boleh lebih.

Baca Juga :  Eksistensi Ketua DPRD Untuk Membangun Kabupaten Sergai Dipertanyakan?

Kedua, Dinsos telah menetapkan empat orang petugas, yang ditugaskan sebagai pendebetan ke agen e-warung dalam pembayaran beras ke perum Bulog kisaran.

Ketiga, Dinas Sosial Kabupaten Batubara menyatakan bahwa pada bulan Desember 2019 yang lalu, masyarakat mendapatkan satu karung beras dengan dua butir telur. Sedangkan dua butir telur tersebut akan dibayarkan oleh Bulog pada penyaluran bulan Januari 2020 ini.

Keempat, pada tahun 2020, Pemerintah rencana akan menggantikan nama baru dalam Program BPNT, dengan nama bantuan sembako yang bantuannya bernilai Rp 150 ribu per Keluarga. ****Zn

Berita Terkait

GAMBESU Dukung Kejatisu Usut Dugaan Masalah Dana TPG di Serdang Bedagai
Bupati Batubara Hadiri RUPS Luar Biasa Bank Sumut: Dirut Mundur, Gubsu Bobby Pimpin Langsung
Al Washliyah Sumut Sindir Pemkab Deli Serdang: 20 Tahun Pakai Tanah Wakaf, Sebut Ingkar Janji
Pelajar SMA Asal Medan Lolos Seleksi Paskibraka Provinsi, Melaju ke Tingkat Nasional
Bobby Nasution Targetkan Investasi Rp100 Triliun per Tahun, Dorong Sumut Jadi Mesin Ekonomi Baru
FPM KEK SMK Dorong Peningkatan UMKM Lewat Kunjungan ke Diskop dan UMKM Simalungun
29 Kopdes Merah Putih Resmi Berdiri di Kabupaten Batubara
PTUN Medan Kabulkan Permohonan Eksekusi Supriadi, Kepala Desa Siamporik Dinilai Abaikan Putusan
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 16:23 WIB

GAMBESU Dukung Kejatisu Usut Dugaan Masalah Dana TPG di Serdang Bedagai

Selasa, 3 Juni 2025 - 15:37 WIB

Bupati Batubara Hadiri RUPS Luar Biasa Bank Sumut: Dirut Mundur, Gubsu Bobby Pimpin Langsung

Senin, 19 Mei 2025 - 15:04 WIB

Al Washliyah Sumut Sindir Pemkab Deli Serdang: 20 Tahun Pakai Tanah Wakaf, Sebut Ingkar Janji

Sabtu, 10 Mei 2025 - 18:19 WIB

Pelajar SMA Asal Medan Lolos Seleksi Paskibraka Provinsi, Melaju ke Tingkat Nasional

Rabu, 7 Mei 2025 - 13:36 WIB

Bobby Nasution Targetkan Investasi Rp100 Triliun per Tahun, Dorong Sumut Jadi Mesin Ekonomi Baru

Berita Terbaru