Zulnas.com, Batubara –Seorang anak petani Susilawati dijanjikan akan dipekerjakan di sebuah perusahaan Perkebunan di Batubara. Anak kedua dari Pasangan Suami Istri (Pasutri) Murni Yati dan Dahroji ini rela memberikan uang sebesar 60 juta demi mendapatkan pekerjaan sebagai Bidan diperusahaan yang ditawarkan.
Saat disambengi zulnas.com di kediaman rumahnya di dusun IV Jaraan Desa Karang Baru Kecamatan Datuk Tanah Datar rabu (22/1/2020), orang tua korban Murni Yati merasa pasrah dan tak tau harus mengadu kemana.
Uang yang telah disetor ke pelaku sebesar 60 juta pada Tahun 2013 itu, hingga kini belum dikembalikan dan anaknya pun juga belum dipekerjakan sebagaimana janji.
Murni Yati menyebutkan, pelaku yang memberikan janji itu bernama ‘Suherman’ alias SH. SH mengaku salah satu perusahaan PTPN di Batubara membutuhkan tenaga kerja sebagai bidan diperusahaan tersebut.
Karena percaya, Murni Yati pun kemudian berjumpa dengan oknum PNS itu dan menyerahkan uang sebagai salah satu syarat agar anaknya dapat bekerja diperusahaan tersebut.
“Uang yang 60 juta itu saya berikan secara bertahap dengan tiga kali pembayaran, pertama tanggal 23 Juni dibayar melalui kwitansi 20 juta, kemudian tanggal 8 Juli dibayar 30 juta melalui kwitansi, sedangkan yang 10 juta dibayarkan dengan tidak menggunakan kwitansi pada Tahun 2013,” Ujar Murni Yati didampingi Suaminya Dahroji dikediaman rumahnya.
Setelah enam bulan berlangsung, pelaku belum juga mampu memberikan pekerjaan kepada Susilawati anak kedua dari Murni Yati itu. Hingga Akhirnya, oknum PNS itu terus berkilah dan berjanji akan memberikan informasi secepatnya terkait pekerjaan tersebut.
Waktu terus berjalan, bulan berganti, tahun pun berganti, Oknum PNS Satpol PP itu tak kunjung memberikan informasi, akhirnya, Murni Yati mengadukan dugaan penipuan tahun 2013 itu ke Mapolres Batubara pada tahun 2016 silam.
“hingga kini belum ada titik terang dari pengaduan saya bang. Saya pun rasanya sudah pasrah, beginilah nasib orang kecil, selalu tertindas,” Ujar Murni Yati.
Menanggapi hal itu, Pj Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kab Batubara M Daud dikonfirmasi zulnas.com diruang kerjanya kamis (23/1/2020) mengatakan oknum PNS SH memang pernah bertugas di Satpol PP.
Tapi kini, kata Daud, apakah masih bertugas di sana atau tidak ia belum mengatahui dengan pasti. “Saya cari tahu dulu dimana tugasnya sekarang ya,” Ujar Daud. ****Zn